KONTAN.CO.ID - MANILA. Filipina akan menerapkan perjanjian pertahanan berusia 69 tahun dengan Amerika Serikat, jika China menyerang kapal angkatan laut Filipina di Laut Filipina Barat (Laut China Selatan). Hal itu diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri Filipina Teodoro Locsin Jr. Melansir Rappler.com, ini adalah kejadian langka - jika bukan yang pertama - ketika pemerintah Duterte secara eksplisit mengatakan akan meminta Perjanjian Pertahanan Bersama Filipina-AS sebagai tanggapan atas sikap China di perairan yang disengketakan. Pernyataan ini datang dari sekutu tertua Amerika di Asia yang sebelumnya telah beralih ke Beijing di bawah kepemimpinan saat ini. Kondisi itu selanjutnya memicu Perang Dingin yang membayangi antara Filipina dan China.
Filipina: Jika China serang angkatan laut kami, kami panggil Amerika
KONTAN.CO.ID - MANILA. Filipina akan menerapkan perjanjian pertahanan berusia 69 tahun dengan Amerika Serikat, jika China menyerang kapal angkatan laut Filipina di Laut Filipina Barat (Laut China Selatan). Hal itu diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri Filipina Teodoro Locsin Jr. Melansir Rappler.com, ini adalah kejadian langka - jika bukan yang pertama - ketika pemerintah Duterte secara eksplisit mengatakan akan meminta Perjanjian Pertahanan Bersama Filipina-AS sebagai tanggapan atas sikap China di perairan yang disengketakan. Pernyataan ini datang dari sekutu tertua Amerika di Asia yang sebelumnya telah beralih ke Beijing di bawah kepemimpinan saat ini. Kondisi itu selanjutnya memicu Perang Dingin yang membayangi antara Filipina dan China.