Filipina terancam kehilangan beras 600.000 ton



SINGAPURA. Filipina, negara importir beras terbesar di dunia, kemungkinan akan kehilangan hasil panenan berasnya sebesat 600.000 ton saat angon topan Megi menyapu sejumlah wilayah penghasil beras terbesar di Filipina. Separo dari 157.000 hektare lahan yang ditanami padi di provinsi Cagayan dan Isabela belumlah dipanen; smeentara separo lainnya masih belum memasuki masa produktif. Hal ini ditegaskan oleh Agriculture Undersecretary Antonio Fleta, Senin (18/10).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Editor: