KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding pinjaman perorangan hingga Maret 2024 masih didominasi perempuan dengan nilai Rp 31,58 triliun. Adapun outstanding pinjaman laki-laki sebesar Rp 25,1 triliun. Mengenai hal itu, fintech peer to peer (P2P) lending Maucash membeberkan bahwa penyaluran pendanaan perusahaan pada saat ini ditinjau dari gender borrower baik laki laki maupun perempuan dalam angka yang hampir serupa. "Hal itu disebabkan karena jangkauan demografi dari Maucash memang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Melalui persebaran itu, kami memiliki komposisi merata secara gender baik laki-laki maupun perempuan," ungkap Direktur Marketing Maucash Indra Suryawan kepada Kontan, Sabtu (8/6).
Fintech Maucash Sebut Penyaluran Pendanaan Merata Secara Gender
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat outstanding pinjaman perorangan hingga Maret 2024 masih didominasi perempuan dengan nilai Rp 31,58 triliun. Adapun outstanding pinjaman laki-laki sebesar Rp 25,1 triliun. Mengenai hal itu, fintech peer to peer (P2P) lending Maucash membeberkan bahwa penyaluran pendanaan perusahaan pada saat ini ditinjau dari gender borrower baik laki laki maupun perempuan dalam angka yang hampir serupa. "Hal itu disebabkan karena jangkauan demografi dari Maucash memang tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Melalui persebaran itu, kami memiliki komposisi merata secara gender baik laki-laki maupun perempuan," ungkap Direktur Marketing Maucash Indra Suryawan kepada Kontan, Sabtu (8/6).