JAKARTA. PT First Media Tbk menjanjikan tarif internet bisa lebih murah 40% dalam waktu tiga bulan ke depan melalui layanan operator 4G Worldwide Interoperability for Microwave Access (Wimax) yang baru dibentuknya, Sitra.Jerome Teh, Chief Marketing Officer Sitra menjelaskan tarif yang lebih murah bisa didapatkan pengguna internet karena Wimax merupakan teknologi berbasis data yang bekerja pada spektrum pita lebar layaknya Wi-Fi. Namun dengan jangkauan lebih luas dan kemampuan transmisi lebih cepat mencapai 75 Mbps."Kami resmi meluncurkan merek Sitra 4G Wimax mulai Senin (28/6). Selama tiga bulan ke depan, masyarakat diberi kesempatan untuk mencoba layanan Wimax. Setelah itu kami resmi menjualnya komersial," kata Jerome, Minggu (27/6).Menurut Jerome, kehadiran Wimax akan mengubah peta kompetisi akses data di Indonesia. Sehingga akan memaksa pemain yang ada menurunkan harga akses data namun dengan kualitas yang masih sama. Sekedar informasi, sebelum lelang BWA dimulai para peserta tender memperkirakan tarif internet akan turun dari Rp 750.000 untuk 1 Mbps per bulan, menjadi Rp 300.000 sampai Rp 500.000 untuk 1 Mbps per bulan."Untuk saat ini Sitra baru memberikan kualitas lebih tinggi, tetapi harganya sama. Soalnya regulasi BWA saja meminta kami untuk memberikan akses data mulai dari 256 Kbps," ungkapnya.Sitra nantinya akan mengurusi zona Broadband Wireless Access (BWA) yang tahun lalu tendernya dimenangi First Media yaitu Sumatera Bagian Utara dan Jabodetabek. Namun untuk tahap awal, Wimax milik Sitra akan hadir di Jakarta, Banten, Depok, Bekasi, dan Tangerang terlebih dahulu."Kami menyediakan dana sekitar Rp 236 miliar hanya untuk mendapatkan lisensi dan Biaya Hak Penggunaan (BHP) frekuensi tahun pertama. Sedangkan untuk pengembangan infrastruktur, investasinya lebih dari itu," ujarnya sambil menolak merinci lebih jauh.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
First Media Janjikan Tarif Internet Lebih Murah 40%
JAKARTA. PT First Media Tbk menjanjikan tarif internet bisa lebih murah 40% dalam waktu tiga bulan ke depan melalui layanan operator 4G Worldwide Interoperability for Microwave Access (Wimax) yang baru dibentuknya, Sitra.Jerome Teh, Chief Marketing Officer Sitra menjelaskan tarif yang lebih murah bisa didapatkan pengguna internet karena Wimax merupakan teknologi berbasis data yang bekerja pada spektrum pita lebar layaknya Wi-Fi. Namun dengan jangkauan lebih luas dan kemampuan transmisi lebih cepat mencapai 75 Mbps."Kami resmi meluncurkan merek Sitra 4G Wimax mulai Senin (28/6). Selama tiga bulan ke depan, masyarakat diberi kesempatan untuk mencoba layanan Wimax. Setelah itu kami resmi menjualnya komersial," kata Jerome, Minggu (27/6).Menurut Jerome, kehadiran Wimax akan mengubah peta kompetisi akses data di Indonesia. Sehingga akan memaksa pemain yang ada menurunkan harga akses data namun dengan kualitas yang masih sama. Sekedar informasi, sebelum lelang BWA dimulai para peserta tender memperkirakan tarif internet akan turun dari Rp 750.000 untuk 1 Mbps per bulan, menjadi Rp 300.000 sampai Rp 500.000 untuk 1 Mbps per bulan."Untuk saat ini Sitra baru memberikan kualitas lebih tinggi, tetapi harganya sama. Soalnya regulasi BWA saja meminta kami untuk memberikan akses data mulai dari 256 Kbps," ungkapnya.Sitra nantinya akan mengurusi zona Broadband Wireless Access (BWA) yang tahun lalu tendernya dimenangi First Media yaitu Sumatera Bagian Utara dan Jabodetabek. Namun untuk tahap awal, Wimax milik Sitra akan hadir di Jakarta, Banten, Depok, Bekasi, dan Tangerang terlebih dahulu."Kami menyediakan dana sekitar Rp 236 miliar hanya untuk mendapatkan lisensi dan Biaya Hak Penggunaan (BHP) frekuensi tahun pertama. Sedangkan untuk pengembangan infrastruktur, investasinya lebih dari itu," ujarnya sambil menolak merinci lebih jauh.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News