KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT FKS Multi Agro Tbk (FISH) terus menggenjot kinerja bisnis sampai akhir tahun ini. Meski perseroan mendapati tantangan yang tidak mudah, namun manajemen optimistis sebab terus berupaya meningkatkan efisiensi.

Mengulik laporan keuangan perseroan pendapatannya tercatat turun tipis 0,1% dari US$ 747,5 juta di kuartal III 2018 menjadi US$ 746,3 juta. Lucy Tjahjadi, Direktur FISH saat paparan publik perseroan, Kamis (12/12) mengatakan bahwa industri distribusi pakan dan pangan yang menjadi tulang punggung perseroan kian kompetitif.

Baca Juga: FKS Multi Agro (FISH) Bangun Fasilitas Logistik US$ 20 Juta

Namun demikian, beban pokok penjualan terjadi penyusutan 0,9% year on year (yoy) menjadi US$ 708,4 juta sampai akhir September tahun ini. Hal tersebut didorong oleh fasilitas pergudangan perseroan yang kian terintegrasi.

Alhasil laba kotor mengalami kenaikan 16,2% dari US$ 32,6 juta di kuartal tiga tahun lalu menjadi US$ 37,9 juta di kuartal yang sama saat ini. Namun pos beban lainnya masih menguat, sehingga laba bersih sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2019 tercatat US$ 9,2 juta turun 7% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya US$ 9,9 juta.

Meski demikian, perusahaan tetap mengusahakan kenaikan pada aspek bottomline sampai akhir 2019 ini. "Kami harapkan di tahun ini laba bersih dapat mencapai US$ 12 juta - US$ 13 juta," sebut Lucy.

Baca Juga: Tahun 2019, FKS Multi Agro (FISH) bangun fasilitas logistik senilai US$ 20 juta

Lebih lanjut dalam laporan keuangannya, segmen perdagangan masih mendominasi pendapatan bersih perseroan sebanyak 98% atau senilai US$ 736,8 juta. Hanya saja perolehannya mengalami penurunan tipis 0,4% dibandingkan kuartal III 2018 sebesar US$ 739,9 juta.

Sementara segmen logistik dan pabrikasi mengalami kenaikan walau cuma berkontribusi 2% bagi total revenue FISH. Masing-masing mengalami pertumbuhan yoy sekitar 18,7% dan 139%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .