KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fleksibilitas pembelian gabah/beras Perum Bulog meningkat menjadi 20%. Hal ini ditetapkan dalam rapat koordinasi terbatas (Rakortas). Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, fleksibilitas pembelian gabah/beras ini hanya bersifat sementara hingga harga beras menurun. “Kami lihat sekarang masih belum turun harga gabahnya, sehingga rakortas menetapkan kami naikkan fleksibilitas sampai dengan 20%,” ujar Enggar, Senin (13/2). Enggar mengatakan, Bulog tetap menyerap gabah/beras sesuai dengan Inpres Nomor 5 Tahun 2015. Dalam inpres disebut, harga pembelian pemerintah untuk gabah kering panen (GKP) di tingkat petani sebesar Rp 3.700 per kg, GKP di tingkat penggilingan Rp 3.750 per kg, dan gabah kering giling (GKG) tingkat penggilingan Rp 4.600 per kg, GKG di gudang Bulog Rp 4.650 per kg dan HPP beras di gudang Bulog Rp 7.300 per kg.
Fleksibilitas pembelian gabah/beras Perum Bulog meningkat menjadi 20%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fleksibilitas pembelian gabah/beras Perum Bulog meningkat menjadi 20%. Hal ini ditetapkan dalam rapat koordinasi terbatas (Rakortas). Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, fleksibilitas pembelian gabah/beras ini hanya bersifat sementara hingga harga beras menurun. “Kami lihat sekarang masih belum turun harga gabahnya, sehingga rakortas menetapkan kami naikkan fleksibilitas sampai dengan 20%,” ujar Enggar, Senin (13/2). Enggar mengatakan, Bulog tetap menyerap gabah/beras sesuai dengan Inpres Nomor 5 Tahun 2015. Dalam inpres disebut, harga pembelian pemerintah untuk gabah kering panen (GKP) di tingkat petani sebesar Rp 3.700 per kg, GKP di tingkat penggilingan Rp 3.750 per kg, dan gabah kering giling (GKG) tingkat penggilingan Rp 4.600 per kg, GKG di gudang Bulog Rp 4.650 per kg dan HPP beras di gudang Bulog Rp 7.300 per kg.