KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tingginya fluktuasi pasar modal Indonesia belakangan ini tampaknya memberikan dampak signifikan terhadap kinerja unitlink berbasis saham. Data Infovesta secara year to date (ytd) per Maret 2024, mencatat rata-rata imbal hasil (return) unitlink berbasis saham terkontraksi cukup dalam sebesar 8,77%. Mengenai hasil itu, Head of Research Infovesta Utama Wawan Hendrayana membenarkan bahwa tingginya fluktuasi pasar modal Indonesia memberi pengaruh paling besar terhadap unitlink berbasis saham. "Untuk unitlink berbasis saham menjadi yang paling terpengaruh, untuk berbasis pasar uang tidak banyak perubahan, untuk fixed income berbasis Surat Utang Negara (SUN) akan cenderung turun, sedangkan berbasis obligasi korporasi relatif stabil," ungkapnya kepada Kontan, Senin (14/4).
Fluktuasi Pasar Modal Tekan Kinerja Unitlink Berbasis Saham Hingga Maret 2025
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tingginya fluktuasi pasar modal Indonesia belakangan ini tampaknya memberikan dampak signifikan terhadap kinerja unitlink berbasis saham. Data Infovesta secara year to date (ytd) per Maret 2024, mencatat rata-rata imbal hasil (return) unitlink berbasis saham terkontraksi cukup dalam sebesar 8,77%. Mengenai hasil itu, Head of Research Infovesta Utama Wawan Hendrayana membenarkan bahwa tingginya fluktuasi pasar modal Indonesia memberi pengaruh paling besar terhadap unitlink berbasis saham. "Untuk unitlink berbasis saham menjadi yang paling terpengaruh, untuk berbasis pasar uang tidak banyak perubahan, untuk fixed income berbasis Surat Utang Negara (SUN) akan cenderung turun, sedangkan berbasis obligasi korporasi relatif stabil," ungkapnya kepada Kontan, Senin (14/4).