Fluktuasi tinggi berujung penurunan IHSG



JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak fluktuatif di hari terakhir pekan ini (23/11). Setelah sempat menanjak di awal perdagangan, IHSG terus tergelincir turun hingga ditutup minus 0,14% ke level 4.329,65. IHSG terseret penurunan 119 saham di bursa. Sementara 75 saham naik dan sisanya 96 saham tak bergerak.

Transaksi di bursa ramai pada perdagangan sesi pagi. Nilainya mencapai Rp 3,27 triliun, dengan volume 3,33 miliar saham yang berpindah tangan.

Hanya tiga sektor bermain di zona hijau. Sisanya melemah dipimpin oleh sektor infrastruktur yang terpangkas 0,58%. Sektor barang konsumsi naik paling tinggi sebesar 0,18%. Tiga saham yang melemah paling dalam antara lain PT Toba Pulp Lestari Tbk (INRU) yang terpapas 18,52% menjadi Rp 1.100 dan PT Ristia Bintang Mahkota Tbk (RBMS) merosot 7,19% menjadi Rp 155, dan PT Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk (PGLI) minus 6,32% menjadi Rp 89. Sementara tiga saham top gainers antara lain PT Panasia Indo Resouces Tbk (HDTX) yang melesat 25% ke Rp 475, PT Pudjiadi & Sons Tbk (PNSE) terangkat 12,07% ke Rp 650, dan PT Hanson International Tbk (MYRX) naik 9,8% ke Rp 280.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: