JAKARTA. Unit Usaha Syariah (UUS) OCBC NISP memandang positif pertumbuhan bisnis di tahun 2015 mendatang. Koko T. Rachmadi, Kepala Unit Usaha Syariah OCBC NISP mengatakan, optimis menargetkan pertumbuhan bisnis hingga sekitar 30% di tahun depan. Proyeksi tersebut meliputi pertumbuhan aset, pembiayaan, dana pihak ketiga (DPK), maupun laba. Menurut Koko, proyeksi tersebut tidak jauh berbeda dengan perkiraan realisasi hingga akhir tahun ini. Dalam menjalankan bisnis tahun depan, Koko menuturkan, pihaknya masih akan tetap fokus pada pembiayaan perumahan dan penguatan jaringan.
"Hampir 100% kami salurkan ke pembiayaan perumahan. Kami juga akan menambah lagi kantor di wilayah Kalimantan Barat dan Batam," ucap Koko kepada KONTAN, Senin (8/12). UUS OCBC NISP mengincar segmen perumahan yang bernilai Rp 800 juta hingga Rp 1 miliar. Segmen tersebut, kata Koko, sesuai dengan pertumbuhan masyarakat massfluance yang terus bertambah. Apalagi, sejak UUS OCBC NISP didirikan, saat itu segmen rumah yang diincar berkisar Rp 500 juta. Meski begitu, Koko menerangkan, UUS OCBC NISP masih juga menerima permohonan pembiayaan untuk rumah yang bernilai di bawah segmen-segmen tersebut.