JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mengkaji ulang bisnis PT Perusahaan Lisrik Negara (PLN) dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN. Fokus utamanya review RUPTL ini meliputi evaluasi, tugas PLN dalam menjalankan program ketenagalistrikan. Pemerintah akan mengevaluasi target capaian listrik PLN. Utamanya, capaian kelistrikan perusahaan setrum negara ini dalam 5 tahun terakhir. Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian ESDM, Sujatmiko menjelaskan, pemerintah ingin memastikan program Presiden Joko Widodo di sektor kelistrikan bisa tercapai. Ia menyebut listrik merupakan urusan negara, sehingga seluruh instansi pemerintah baik pusat maupun daerah harus dilibatkan.
Fokus proyek listrik PLN hanya 5.000 MW
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan mengkaji ulang bisnis PT Perusahaan Lisrik Negara (PLN) dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN. Fokus utamanya review RUPTL ini meliputi evaluasi, tugas PLN dalam menjalankan program ketenagalistrikan. Pemerintah akan mengevaluasi target capaian listrik PLN. Utamanya, capaian kelistrikan perusahaan setrum negara ini dalam 5 tahun terakhir. Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian ESDM, Sujatmiko menjelaskan, pemerintah ingin memastikan program Presiden Joko Widodo di sektor kelistrikan bisa tercapai. Ia menyebut listrik merupakan urusan negara, sehingga seluruh instansi pemerintah baik pusat maupun daerah harus dilibatkan.