Food Station menjaga stok beras di atas 30.000 ton



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta PT Food Station Tjipinang yang menjadi pengelola tunggal Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) memastikan pasokan beras aman. Food Station menjaga stok beras di PIBC di atas 30.000 ton.

Berdasarkan situs resmi Food Station, stok beras di PIBC hingga Selasa (19/6) sebesar 35.061 ton. Beras yang masuk sebanyak 174 ton dan beras yang keluar sebanyak 194 ton.

Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya, Arief Prasetyo Adi mengatakan, tidak ada kendala dalam ketersediaan pasokan beras selama lebaran. Dia membenarkan bahwa aktivitas pemasokan beras oleh PIBC selama tujuh hari sebelum dan tujuh hari setelah lebaran biasanya terhenti.


"Kami sudah menginfokan kepada outlet yang disuplai PIB bahwa akan libur sampai 21 Juni. Jadi aktivitas di PIBC seperti produksi dan lainnya belum berlangsung," ujar Arief kepada Kontan.co.id, Rabu (20/6).

Berdasarkan data Food Station, pemasukan beras ke PIBC sejak Selasa (12/6) memang sudah berkisar 283 ton. Padahal, sehari sebelumnya, pemasukan beras ke PIBC sebesar 1230 ton. Menurut Arief, aktivitas pemasukan dan pengeluaran beras akan kembali berjalan normal pada 25 Juni.

Meski aktivitas PIBC belum berjalan optimal, Arief optimistis pasokan beras di PIBC masih bisa memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya di Jakarta. Apalagi, menurutnya hingga saat ini masih sedikit outlet beras yang mulai beroperasi. Dia pun menambahkan, Food Station masih memiliki stok beras sebanyak 8.000 ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati