Food Station pastikan kebutuhan beras selama Ramadan aman



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta PT Food Station Tjipinang yang menjadi pengelola tunggal Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) memastikan kebutuhan pangan khususnya beras selama bulan ramadan aman.

Berdasarkan data Food Station, sampai Minggu (3/6), pasokan beras di PIBC sebanyak 38.530 ton. Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya, Arief Prasetyo Adi pun mengatakan, hingga Senin (4/6) sore, beras yang masuk sebanyak 4.000 ton.

“Kami memang menjaga pasokan di atas 30.000 ton. Dari angka 38.530 ton itu, stok beras Food Station sebanyak 8.000 ton,” ujar Arief kepada Kontan.co.id, Senin (4/6).


Selain pasokan yang besar, Arief pun memastikan harga beras masih sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) bahkan berada di bawahnya. Saat ini harga beras medium di PIBC sebesR Rp 8.200 - Rp 8.700 per kg. Sementara beras premium ada yang dihargai mulai Rp 10.500 per kg.

Menurut Arief, saat ini tidak ada kendala dalam mendapatkan pasokan beras. Dari data Food Station, 28% beras didatangkan dari Jawa Timur, Karawang sekitar 20%, Cirebon 17,9%, pulau lain sekitar 21% dan beberapa wilayah lainnya.

Beras-beras tersebut pun dikirimkan ke wilayah DKI Jakarta sebanyak 64.91% sementara sisanya dikirim ke antar pulau sebanyak 15,9%, Tangerang 6,15%, Bogor 5%, Bekasi 3,3% dan wilayah lainnya.

Selain beras, Food Station pun menyediakan kebutuhan pangan lain seperti beras, tepung, gula, minyak goreng dan beberapa kebutuhan pangan lainnya. “Saya jamin kebutuhan pangan aman lebaran ini,” tandas Arief.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto