KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Untuk meramaikan HUT DKI Jakarta yang ke 493, PT Food Station Tjipinang Jaya meluncurkan produk pangan dalam kemasan dalam bentuk sarden dan kornet dengan merek FS pada Senin (22/6). Acara peluncuran ini dibarengi dengan penganugerahan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) yang diserahkan langsung oleh Jaya Suprana selaku Ketua Umum MURI kepada Direkrur Utama Food Station Tjipinang Jaya Arif Prasetyo.
Baca Juga: Anies Tunjuk Sudirman Said sebagai komisaris utama Food Station Penyerahan disaksikan langsung oleh Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wahyu Taqwa Dhie,
founder dan
chairman Mitra Ikan Merah Putih dan Mitra Ternak Merah Putih. “Kami sengaja mengambil momentum perayaan HUT DKI Jakarta yang ke 493 untuk meluncurkan produk baru ini,” kata Arief dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Senin (22/6). Asal tahu saja, proses persiapan produk sarden dan kornet ini, perusahaan BUMD milik Pemprov DKI Jakarta tersebut menjalin kerjasama dengan dengan Mitra Ikan Merah Putih dan Mitra Ternak Merah Putih. Arief bilang, hal ini merupakan salah satu perwujudan dari kepedulian Food Station untuk membantu kesejahteraan nelayan dengan menyerap ikan hasil tangkapan nelayan.
Founder dan
chairman Mitra Ikan Merah Putih dan Mitra Ternak Merah Putih, Wahyu Taqwa Dhie mengatakan, kerjasama ini membantu upaya pemberdayaan masyarakat nelayan dan peternak. “Sinergi ini pada akhirnya akan memberikan nilai ekonomi tersendiri melalui pola kemitraan Kelompok Nelayan pada program Mitra Ikan Merah Putih, dan juga kemitraan Koloni Peternak pada program Mitra Ternak Merah Putih nantinya,” kata dia.
Baca Juga: Food Station distribusikan gula pasir sebanyak 500 ton di Jakarta Dengan adanya kehadiran produk anyar sarden dan kornet, portofolio produk yang dimiliki oleh Food Station semakin bertambah dan variatif. Sebelumnya Food Station sudah memiliki produk beras, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, susu UHT, telur ayam, bawang putih dan ikan kembung beku. “Sarden dan kornet akan menambah portofolio produk kami di pasaran dari 8 produk menjadi 10 produk,” pungkas Arief. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari