KONTAN.CO.ID - Jakarta. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) mulai membahas formula kenaikan upah minimum provinsi (UMP) tahun 2026. Formula kenaikan UMP 2026 ditargetkan keluar pada November 2026. Sebelum naik, simak besaran UMP yang berlaku tahun 2025. Diberitakan Kompas.com, Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengatakan belum dapat memastikan apakah besaran UMP 2026 akan mengalami kenaikan atau tidak karena masih dikaji. Meskipun dari pihak buruh telah meminta besaran UMP 2026 mengalami kenaikan sebesar 10,5 persen. "(Besaran UMP 2026) sedang dikaji. Nanti harus dikaji dulu ya (usulan buruh)," ujarnya saat ditemui di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (22/9/2025). Demikian juga masih belum dipastikan pemerintah akan menggunakan formula lama atau menyusun formula baru untuk penetapan UMP 2025. Regulasi yang akan dijadikan acuan dalam penyusunan UMP 2026 juga belum pasti, mengingat pada akhir tahun lalu Mahkamah Konstitusi (MK) menganulir isi aturan pengupahan di Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Cipta Kerja.
Sementara aturan itu menjadi acuan pemerintah dalam menentukan UMP 2025. "Iya apa enggak, nanti akan ada aturan terkait dengan UMP 2026 ya, insya Allah," kata Yassierli.
Baca Juga: 4.700 Anak Keracunan Makanan Di MBG, Simak Cara Menolong Korban Keracunan Makanan Yassierli menyebut, kebijakan UMP 2026 ditargetkan akan diumumkan pada November mendatang sehingga pihaknya masih memiliki waktu untuk memusyawarahkannya dengan buruh dan pengusaha. Sebelumnya, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) membahas kenaikan upah saat audiensi dengan Ketua DPR RI Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Senin (22/9/2025). Sekjen KSPI, Ramidi, menuturkan, kenaikan upah minimum provinsi (UMP) tahun 2026 diharapkan mencapai 8,5 persen hingga 10,05 persen sesuai dengan Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 168. Putusan tersebut memperhitungkan nilai inflasi, pertumbuhan ekonomi, dan indeks tertentu dengan mempertimbangkan pemenuhan kebutuhan hidup layak (KHL).
Tonton: Beban Bengkak, XLSmart Telecom (EXCL) Rugi Rp 1,22 Triliun di Semester I-2025 UMP 2025 Upah minimal buruh tergantung provinsi dan kabupaten/kota. Upah minimal buruh selalu naik setiap tahun. Pemerintah bersama perwakilan pengusaha dan buruh biasanya mulai membahas kenaikan upah minimal sejak bulan September. Keputusan besaran kenaikan upah minimal paling lambat akhir November. Tahun 2025, pemerintah menetapkan besaran upah minimum provinsi (UMP) dan upah minimum kabupaten/kota (UMK) naik rata-rata 6,5%. Berikut daftar UMP di seluruh wilayah Indonesia yang berlaku tahun 2025: 1. UMP 2025 Provinsi Aceh : Rp3.685.616 2. Ump 2025 Provinsi Sumatera Utara : Rp2.992.559 3. UMP 2025 Provinsi Sumatera Barat : Rp2.994.193 4. UMP 2025 Provinsi Sumatera Selatan : Rp3.681.571 5. UMP 2025 Provinsi Kepulauan Riau : Rp3.623.654 6. UMP 2025 Provinsi Riau : Rp3.508.776,22 7. UMP 2025 Provinsi Lampung : Rp2.893.070 8. UMP 2025 Provinsi Bengkulu : Rp2.670.039 9. UMP 2025 Provinsi Jambi : Rp3.234.535 10. UMP 2025 Provinsi Bangka Belitung : Rp3.623.653 11. UMP 2025 Provinsi Banten : Rp2.905.119 12. UMP 2025 Provinsi Jakarta : Rp5.396.761 13. UMP 2025 Provinsi Jawa barat : Rp2.191.232 14. UMP 2025 Provinsi Jawa Timur : Rp2.305.985
Baca Juga: Tanda-Tanda iPhone 17 Segera Rilis di Indonesia Semakin Kuat, Ini Buktinya 15. UMP 2025 Daerah Istimewa Yogyakarta : Rp2.264.080,95 16. UMP 2025 Provinsi Jawa tengah : Rp2.169.349 17. UMP 2025 Provinsi Bali : Rp2.996.500 18. UMP 2025 Provinsi Nusa Tenggara Timur : Rp2. 328.969 19. UMP 2025 Provinsi Nusa Tenggara Barat : Rp2.602.931 20. UMP 2025 Provinsi Maluku Utara : Rp3.408.000 21. UMP 2025 Provinsi Maluku : Rp3.141.700 22. UMP 2025 Provinsi Sulawesi Tengah : Rp2.915.000 23. UMP 2025 Provinsi Sulawesi Tenggara : Rp3.073.551 24. UMP 2025 Provinsi Sulawesi Utara : Rp3.775.425 25. UMP 2025 Provinsi Sulawesi Selatan : Rp3.657.527 26. UMP 2025 Provinsi Gorontalo : Rp3.221.731 27. UMP 2025 Provinsi Sulawesi Barat : Rp3.104.430 28. UMP 2025 Provinsi Kalimantan Barat : Rp2.878.285 29. UMP 2025 Provinsi Kalimantan Tengah : Rp3.473.621,04 30. UMP 2025 Provinsi Kalimantan Selatan : Rp3.496.194 31. UMP 2025 Provinsi Kalimantan Utara : Rp3.580.160 32. UMP 2025 Provinsi Kalimantan Timur : Rp3.579.314 33. UMP 2025 Provinsi Papua : Rp4.285.850 34. UMP 2025 Provinsi Papua Barat : Rp3.393.500 35. UMP 2025 Provinsi Papua Tengah : Rp4,285.848 36. UMP 2025 Provinsi Papua Barat Daya : Rp3.614.000
37. UMP 2025 Papua Selatan: Rp4.285.850 38. UMP 2025 Papua Pegunungan: Rp4.285.847
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News