JAKARTA. Perusahaan Fortum Finlandia menjajaki investasi energi di Indonesia terutama dibidang energi terbarukan yang memang sumber daya alamnya melimpah di Tanah Air seperti angin dan tenaga surya.

Keseriusan investasi tersebut ditandai dengan kunjungan vice presiden investments Fortum Pasi Mikkonen ke kantor Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta, Jumat (13/5).

"Kami kesini ingin melihat langsung kemungkinan investasi pada energi terbarukan. Sebelumnya di sejumlah negara kami sudah bergerak di bidang biomassa," kata Mikkonen.

Forum KB Bank Bedah Dinamika Ekonomi 2026 dan Tantangan Geopolitik

Mereka akan mengevaluasi lagi di mana kemungkinan investasi akan dikembangkan khususnya untuk pengembangan energi terbarukan.

Dia mengatakan, perusahaannya akan fokus mengembangkan di kota- kota besar yang memang membutuhkan banyak energi dan populasi yang besar.

Menurut dia, energi terbaharukan merupakan isu utama di tingkat global termasuk di Indonesia karena itu perusahaannya fokus pada energi terbaharukan seperti angin dan tenaga surya.

Dia mengaku, perusahaannya cukup banyak berinvestasi ke sejumlah negara untuk membangun pembangkit listrik dan saat ini terus melihat negara lain dengan kemungkinan untuk membuat investasi yang lebih besar.

"Kami tidak berinvestasi membangun satu atau dua pembangkit listrik tapi kami bisa membangun tiga sampai lima pembangkit listrik di negara-negara lain," katanya.

Selain itu, dalam tujuh tahun terakhir Fortum sudah berinvestasi lebih dari dua miliar Euro hanya untuk pengembangan energi terbarukan di tujuh negara di Eropa dan sejumlah negara lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News