KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fosil dinosaurus, selama ini sebagian besar menguak sejarah para reptil. Kali ini, berbeda dengan fosil ayam di Belgia yang dijuluki Wonder Chicken. Melansir VOA Indonesia, Sabtu (21/3), nama tersebut diberikan para ilmuwan dari Amerika Serikat dan Inggris pada fosil nenek moyang ayam ini. Fosil berumur 66 juta tahun itu disebut sebagai nenek moyang burung modern paling awal yang selama ini diketahui. Penemuan fosil ayam bernama Asteriornis maastrichtensis di Belgia ini telah dipublikasikan dalam jurnal Nature.
Fosil nenek moyang ayam ditemukan di Belgia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Fosil dinosaurus, selama ini sebagian besar menguak sejarah para reptil. Kali ini, berbeda dengan fosil ayam di Belgia yang dijuluki Wonder Chicken. Melansir VOA Indonesia, Sabtu (21/3), nama tersebut diberikan para ilmuwan dari Amerika Serikat dan Inggris pada fosil nenek moyang ayam ini. Fosil berumur 66 juta tahun itu disebut sebagai nenek moyang burung modern paling awal yang selama ini diketahui. Penemuan fosil ayam bernama Asteriornis maastrichtensis di Belgia ini telah dipublikasikan dalam jurnal Nature.