JAKARTA. Setelah Fraksi Partai Nasdem, kini giliran Fraksi Partai Hanura di DPR yang menolak usulan dana aspirasi dengan total anggaran Rp 11,2 triliun per tahun yang akan dianggarkan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2016. "Fraksi Partai Hanura DPR RI menyatakan dengan tegas menolak hadirnya dana aspirasi sebesar Rp 20 miliar untuk setiap anggota DPR," kata Ketua Fraksi Hanura Nurdin Tampubolon dalam jumpa pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (18/6). Nurdin mengatakan, Hanura belum melihat urgensi dari usulan dana aspirasi ini. Menurut dia, penganggaran dana pembangunan di daerah bukan tugas DPR. Anggota DPR hanya bertugas menyerap aspirasi masyarakat dan menyampaikannya ke pemerintah, bukan menjadi kuasa anggaran.
Fraksi Hanura ikut tolak dana aspirasi Rp 20 M
JAKARTA. Setelah Fraksi Partai Nasdem, kini giliran Fraksi Partai Hanura di DPR yang menolak usulan dana aspirasi dengan total anggaran Rp 11,2 triliun per tahun yang akan dianggarkan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2016. "Fraksi Partai Hanura DPR RI menyatakan dengan tegas menolak hadirnya dana aspirasi sebesar Rp 20 miliar untuk setiap anggota DPR," kata Ketua Fraksi Hanura Nurdin Tampubolon dalam jumpa pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (18/6). Nurdin mengatakan, Hanura belum melihat urgensi dari usulan dana aspirasi ini. Menurut dia, penganggaran dana pembangunan di daerah bukan tugas DPR. Anggota DPR hanya bertugas menyerap aspirasi masyarakat dan menyampaikannya ke pemerintah, bukan menjadi kuasa anggaran.