Franc Swiss melemah seirama meredanya krisis Eropa



JAKARTA. Nilai tukar franc Swiss melemah cukup signifikan, akhir pekan lalu. Nilai tukar franc terhadap dollar Amerika Serikat (USD/CHF) melorot 0,78% menjadi 0,8847. Di hadapan euro (EUR/CHF), franc juga melemah 0,54% menjadi 1,2200.

Pelemahan franc dipicu meningkatnya risk appetite lantaran penyelesaian krisis utang Eropa kian dekat. Kondisi ini pun didukung data-data ekonomi Amerika Serikat yang cenderung positif.

Tingkat pengangguran AS menurun dari 9,1% menjadi 9% pada Oktober. Data non-farm payroll pun menunjukkan adanya penambahan tenaga kerja sebanyak 80.000 di bulan yang sama. Indeks dollar AS pun ditutup menguat tipis 0,37% menjadi 76,962 di akhir pekan lalu.


Fadil, analis Mahadana Asta Berjangka, menduga, semakin banyak investor yang menarik dananya dari franc, dan beralih ke valuta yang menawarkan imbal hasil lebih tinggi.

Kecenderungan itu tampak sejak sebulan terakhir. Bank Sentral Swiss (SNB) mencatat, kepemilikan asing terhadap franc berkurang 13,9% dari 242,7 miliar franc pada September menjadi 282,2 miliar franc di Oktober.

"Kelegaan muncul setelah Yunani membatalkan referendum. Setelah melihat data ekonomi Amerika terbaru, pasar kini berharap produk domestik bruto di 2011 meningkat," ujar Fadil.

Dia memprediksikan franc terus melemah terbatas hingga semester pertama tahun depan. "Investor siap ambil risiko, tetapi tetap berjaga-jaga. Franc, sama seperti yen Jepang, termasuk aset berjaga-jaga karena keamanannya jelas dalam perdagangan. Jadi, pelemahan franc masih terbatas," tambah Fadil.

Dia menebak franc pada akhir November bergerak melemah terhadap dollar AS menjadi 0,93, dengan kemungkinan resistance 0,87. Sedangkan terhadap euro, franc berpotensi melemah hingga 1,24, dengan kemungkinan penguatan sampai 1,195.

Presiden SNB Philipp Hildebrand mengungkapkan, otoritas moneter di Swiss siap mengintervensi pasar, apabila nilai tukar franc terus menguat. Sebab, kenaikan franc akan mengerek risiko deflasi dan mengancam perekonomian negeri keju itu. Pada 6 September, SNB telah mematok batas atas franc sebesar 1,20 terhadap euro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Dupla Kartini