Free float adjusment indeks berlaku, manajer investasi siapkan rebalancing



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Implementasi free float adjusment indeks akan segera dilakukan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI). Rencananya free float adjusment indeks ini akan mulai diimplementasikan pada Februari 2019 dengan reposisi dari indeks LQ45.

Sejumlah manajer investasi mengungkapkan, implementasi free float adjusment indeks ini akan berdampak ke pilihan reksadana yang mempertimbangkan indeks-indeks yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 

"Terutama akan berdampak pada reksadana yang menggunakan IDX30 dan LQ45 sebagai benchmark karena ada beberapa saham yang bobotnya akan berubah jauh seperti HMSP dan UNVR," kata Rudiyanto, Direktur Panin Asset Management kepada Kontan.co.id, Jumat (9/11).


Menurut Rudiyanto, dengan kebijakan free float, mau tak mau porsi saham-saham tersebut akan dikurangi. Sementara reksadana dengan benchmark IHSG seharusnya tidak terlalu besar dilakukan rebalancing karena perhitungannya tetap dengan cara yang sama.

Menurut Rudiyanto, rebalancing pasti akan dilakukan terutama reksadana dan ETF yang berdasar pada indeks. Berbeda dengan reksadana saham yang dikelola secara aktif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi