JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan PT Freeport Indonesia (PTFI) belum menyampaikan rencana kerja selama enam bulan untuk pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral (smelter). Direktur Pembinaan dan Pengusahaan Mineral Kementerian ESDM, Muhammad Hidayat mengatakan, rencana kerja itu seharusnya diserahkan pasca mendapatkan izin ekspor konsentrat tembaga. "Sampai sekarang Freeport belum mengajukan," jelasnya di Kantor Dirjen Minerba, Senin (24/8). Ia bilang, Freeport sebelumnya memang sudah menyampaikan rencana kerja keseluruhan pembangunan smelter di Gresik, Jawa Timur. Hanya, pihaknya menginginkan rencana detil pembangunan smelter per enam bulan.
Freeport belum serahkan rencana detil smelter
JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan PT Freeport Indonesia (PTFI) belum menyampaikan rencana kerja selama enam bulan untuk pembangunan fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral (smelter). Direktur Pembinaan dan Pengusahaan Mineral Kementerian ESDM, Muhammad Hidayat mengatakan, rencana kerja itu seharusnya diserahkan pasca mendapatkan izin ekspor konsentrat tembaga. "Sampai sekarang Freeport belum mengajukan," jelasnya di Kantor Dirjen Minerba, Senin (24/8). Ia bilang, Freeport sebelumnya memang sudah menyampaikan rencana kerja keseluruhan pembangunan smelter di Gresik, Jawa Timur. Hanya, pihaknya menginginkan rencana detil pembangunan smelter per enam bulan.