Freeport Indonesia Incar Ekspor 2,3 Juta Ton Konsentrat Tembaga di Tahun 2023



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Freeport Indonesia (PTFI) menargetkan ekspor tembaga pada tahun ini mencapai 2,3 juta ton.

Direktur Utama PTFI Tony Wenas mengungkapkan, proses izin ekspor memang belum rampung, namun pihaknya sudah mendapatkan persetujuan awal dalam Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) 2023 yang diajukan ke Kementerian ESDM.

"Namun memang untuk persetujuan izin ekspor selanjutnya masih berproses," kata Tony dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VII DPR RI, Senin (6/2).


Tony memastikan, izin ekspor masih harus menanti proses selanjutnya. Nantinya, verifikasi perkembangan proyek smelter akan dilakukan oleh verifikator independen. Hasil verifikasi tersebut serta persetujuan RKAB akan menjadi syarat dalam pengajuan izin ekspor.

Baca Juga: Dirut Freeport Tegaskan Proyek Smelter Tembaga Tetap Berjalan

Tony mengungkapkan, pada tahun lalu izin ekspor yang diperoleh PTFI mencapai 2 juta ton.

Merujuk paparan PTFI, produksi tembaga pada tahun ini ditargetkan sebesar 1.603 miliar pound, produksi emas 1.809 juta ons dan produksi perak sebesar 6.579 juta ons.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari