KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Freeport Indonesia (PTFI) memiliki sumber daya dan cadangan mineral yang masih melimpah di tambang bawah tanah Grasberg Papua. Jika mineral ini dapat terus diolah selepas 2041, PTFI dapat berkontribusi US$ 4 miliar atau setara Rp 62 triliun (asumsi kurs Rp 15.517 per USD) ke negara setiap tahunnya. Dalam catatan Kontan.co.id, izin usaha pertambangan khusus (IUPK) PTFI akan berakhir pada 2041. Saat ini pemerintah akan memberikan perpanjangan IUPK hingga 2061 lebih cepat kepada Freeport sebagai kepastian bisnis jangka panjang. Vice President Government Relation and Smelter Technical Support PT Freeport Indonesia, Harry Pancasakti menjelaskan cadangan mineral yang dimiliki PTFI jauh melebihi batas usia izin pertambangannya di Indonesia yakni hingga 2041.
Freeport Indonesia Masih Miliki Sumber Daya dan Cadangan Mineral yang Melimpah
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Freeport Indonesia (PTFI) memiliki sumber daya dan cadangan mineral yang masih melimpah di tambang bawah tanah Grasberg Papua. Jika mineral ini dapat terus diolah selepas 2041, PTFI dapat berkontribusi US$ 4 miliar atau setara Rp 62 triliun (asumsi kurs Rp 15.517 per USD) ke negara setiap tahunnya. Dalam catatan Kontan.co.id, izin usaha pertambangan khusus (IUPK) PTFI akan berakhir pada 2041. Saat ini pemerintah akan memberikan perpanjangan IUPK hingga 2061 lebih cepat kepada Freeport sebagai kepastian bisnis jangka panjang. Vice President Government Relation and Smelter Technical Support PT Freeport Indonesia, Harry Pancasakti menjelaskan cadangan mineral yang dimiliki PTFI jauh melebihi batas usia izin pertambangannya di Indonesia yakni hingga 2041.