KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus melakukan berbagai upaya untuk mengatasi dampak kenaikan tarif jasa pengangkutan kapal atau freight rate yang terjadi secara global. Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut sekaligus Plt Direktur Jenderal Hubungan Laut Kemenhub Mugen S. Sartoto mengaku, freight rate yang berlaku saat ini masih relatif lebih tinggi dibandingkan sebelum masa pandemi Covid-19. “Meski begitu, sudah mulai terjadi penurunan menurut informasi dari para agen Main Line Operator (MLO),” ujar dia, Rabu (16/3). Pemerintah sendiri sebenarnya tidak bisa mengintervensi besaran freight rate. Ini mengingat freight rate dalam industri pelayaran internasional, termasuk pengangkutan peti kemas, ditentukan murni secara business to business (B2B) berdasarkan mekanisme pasar.
Freight Rate Masih Relatif Tinggi, Ini Upaya yang Ditempuh Kemenhub
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus melakukan berbagai upaya untuk mengatasi dampak kenaikan tarif jasa pengangkutan kapal atau freight rate yang terjadi secara global. Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut sekaligus Plt Direktur Jenderal Hubungan Laut Kemenhub Mugen S. Sartoto mengaku, freight rate yang berlaku saat ini masih relatif lebih tinggi dibandingkan sebelum masa pandemi Covid-19. “Meski begitu, sudah mulai terjadi penurunan menurut informasi dari para agen Main Line Operator (MLO),” ujar dia, Rabu (16/3). Pemerintah sendiri sebenarnya tidak bisa mengintervensi besaran freight rate. Ini mengingat freight rate dalam industri pelayaran internasional, termasuk pengangkutan peti kemas, ditentukan murni secara business to business (B2B) berdasarkan mekanisme pasar.