KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) pada pekan lalu mengumumkan akan melakukan penghapusan pencatatan saham alias delisting Smartfren (FREN) dan waran seri III Smartfren Telecom Tbk (FREN-W2). Langkah ini sebagai akibat dari rencana penggabungan usaha atau merger Smartfren ke dalam PT XL Axiata Tbk (EXCL). Kendati begitu, Smartfren memastikan layanan dan produknya akan tetap ada pasca ditandatanganinya kesepakatan merger dengan XL Axiata. Menurut FREN, poduk dan layanan yang sudah ada akan terus dikembangkan. "Smartfren akan tetap ada sebagai brand. Pelanggan dan mitra usaha tidak perlu khawatir karena semuanya akan tetap bisa menggunakan layanan dan produk Smartfren," kata Andrijanto Muljono, CEO Smartfren, dalam rilis ke Kontan.co.id, Selasa (17/12). Baca Juga: Segera Delisting Pasca Merger, Begini Tawaran Smartfreen (FREN) ke Pemegang Saham
FREN Akan Delisting, Begini Nasib Brand Smartfren Pasca Merger Dengan XL Axiata
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) pada pekan lalu mengumumkan akan melakukan penghapusan pencatatan saham alias delisting Smartfren (FREN) dan waran seri III Smartfren Telecom Tbk (FREN-W2). Langkah ini sebagai akibat dari rencana penggabungan usaha atau merger Smartfren ke dalam PT XL Axiata Tbk (EXCL). Kendati begitu, Smartfren memastikan layanan dan produknya akan tetap ada pasca ditandatanganinya kesepakatan merger dengan XL Axiata. Menurut FREN, poduk dan layanan yang sudah ada akan terus dikembangkan. "Smartfren akan tetap ada sebagai brand. Pelanggan dan mitra usaha tidak perlu khawatir karena semuanya akan tetap bisa menggunakan layanan dan produk Smartfren," kata Andrijanto Muljono, CEO Smartfren, dalam rilis ke Kontan.co.id, Selasa (17/12). Baca Juga: Segera Delisting Pasca Merger, Begini Tawaran Smartfreen (FREN) ke Pemegang Saham