JAKARTA. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) akan menerbitkan saham baru tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (non HMETD). Aksi korporasi ini dilakukan untuk mengganti saham FREN yang dimiliki PT Wahana Inti Nusantara usai penggabungan usaha dengan PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL). Wahana Inti Nusantara merupakan salah satu pemegang saham FREN. Pada Desember 2014 lalu, Wahana menyerahkan 1 miliar saham FREN miliknya kepada BTEL sebagai setoran saat terjadi penggabungan usaha jaringan telekomunikasi antara FREN dan BTEL. James Wawengkang, Sekretaris Perusahaan FREN mengatakan, berdasarkan perjanjian, FREN punya kewajiban untuk mengganti saham Wahana tersebut dengan jumlah saham dan nilai nominal saham yang sama. "Selambat-lambatnya pada 15 Desember 2017," ujarnya dalam prospektus resmi, Senin (23/5).
FREN akan terbitkan 1 miliar saham baru
JAKARTA. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) akan menerbitkan saham baru tanpa memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (non HMETD). Aksi korporasi ini dilakukan untuk mengganti saham FREN yang dimiliki PT Wahana Inti Nusantara usai penggabungan usaha dengan PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL). Wahana Inti Nusantara merupakan salah satu pemegang saham FREN. Pada Desember 2014 lalu, Wahana menyerahkan 1 miliar saham FREN miliknya kepada BTEL sebagai setoran saat terjadi penggabungan usaha jaringan telekomunikasi antara FREN dan BTEL. James Wawengkang, Sekretaris Perusahaan FREN mengatakan, berdasarkan perjanjian, FREN punya kewajiban untuk mengganti saham Wahana tersebut dengan jumlah saham dan nilai nominal saham yang sama. "Selambat-lambatnya pada 15 Desember 2017," ujarnya dalam prospektus resmi, Senin (23/5).