KONTAN.CO.ID - BUENOS AIRES. Pertemuan 20 (G20) yang diikuti pemimpin keuangan akan menegaskan kembali pemahaman bersama mengenai pentingnya perdagangan bebas. Gubernur bank sentral Jepang mengatakan, menolak pengenaan tarif impor yang diberlakukan Presiden AS Donald Trump sebab dapat memicu perang dagang.

Gubernur Bank of Japan Haruhiko Kuroda mengatakan, langkah proteksi akan menjadi bumerang bagi negara yang mengganggu impor barang-barang. Kuroda kepada wartawan pada Senin (19/3) saat tiba untuk pertemuan para pemimpin keuangan G20 menambahkan, masyarakat global memiliki kesamaan pemahaman mengenai perlunya melindungi perdagangan bebas.

"G20 akan terus menyerukan pentingnya perdagangan bebas," kata dia seperti dikutip Reuters. 

Kekhawatiran tentang perang dagang AS dan China akan dibahas dalam pertemuan G20. Tak hanya itu, kelompok ini juga akan membahas mata uang kripto dan prospek ekonomi global.

Beberapa pejabat G20, termasuk menteri keuangan dari negara tuan rumah Argentina dan Jerman bersikeras untuk mempertahankan sistem perdagangan internasional berbasis peraturan.  

Editor: Avanty Nurdiana