Gaet Kemdikbud, Adira Finance adakan program asah kemampuan siswa SMK



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) melakukan penandatangan dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud). Kerja sama ini merupakan program peningkatan kompetensi bidang keahlian bisnis dan manajemen untuk siswa dan siswi sekolah menengah kejuruan (SMK) di Indonesia.

Program kerja sama yang akan berlangsung selama 2018 hingga 2020 ini berfokus untuk meningkatkan kompetensi siswa dan siswi SMK jurusan bisnis dan manajemen di bidang industri lembaga pembiayaan, termasuk juga pembekalan untuk memasuki dunia kerja profesional.

Hafid Hadeli, Direktur Utama Adira Finance mengatakan, para generasi muda harus memiliki bekal untuk dapat bersaing di dunia kerja. Oleh karenanya menjadi tanggung jawab bersama untuk memberikan mereka pendidikan yang baik dan sesuai dengan kebutuhan mereka.


Berbeda dengan tahun sebelumnya, program peningkatan kompetensi bidang keahlian bisnis dan manajemen hanya dilakukan di lima SMK di Jakarta. Tahun ini Adira Finance memperluas jangkauan wilayah program ke kota-kota besar di sembilan wilayah yang ada di seluruh Indonesia termasuk Medan, Palembang, Bandung, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Balikpapan dan Makassar.

Setiap wilayah, akan ada dua SMK terpilih. Para siswa akan mendapatkan pembekalan materi yang lebih terintegrasi kurikulumnya sebanyak 16 modul kompetensi yang harus dicapai dalam 36 jam dan dimulai sejak tingkat XI.

“Pada awal program ini kami telah melakukan seleksi awal untuk SMK. Sekolah yang terpilih adalah yang memiliki jurusan bisnis dan manajemen, selanjutnya sinkronisasi bahan ajar dengan kurikulum SMK, pemberian pelatihan untuk para Guru SMK yang akan terlibat dalam proses pengajaran," kata Hafid, di Gedung Kemendikbud Jakarta, Jumat (9/2).

Program ini memberikan berbagai manfaat untuk para siswa SMK di antaranya mendapatkan kesempatan magang bagi siswa kelas XI yang dinyatakan lulus seleksi oleh Adira Finance. Sehingga, memperoleh pembekalan pengetahuan dan soft skill yang dibutuhkan saat bekerja khususnya dalam industri pembiayaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini