Gagal masuk DPR, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akan fokus di DPRD



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) baru meraih suara sekitar 2%. Sementara syarat untuk bisa duduk di Senayan harus mengusai setidaknya 4% suara nasional. Untuk itu, PSI memilih realistis dan fokus di legislatif di DPRD. 

Hal itu diungkapkan Ketua Umum PSI Grace Natalie setelah melihat hasil hitung cepat. Berdasarkan hasil hitung cepat PSI tidak mencapai ambang batas untuk masuk ke DPR dengan suara di bawah 4%.

"Saya yakin bahwa akan banyak peluang mendapatkan kursi di DPRD provinsi dan kabupaten kota," ujar Grace, Rabu (17/4).


Hal tersebut akan menjadi modal politik bagi PSI ke depan. PSI akan tetap ikut mengawasi kebijakan bersama dengan partai koalisi Indonesia kerja pendukung pasangan nomor urut 01 Joko Widodo - Maruf Amin lainnya yang lolos ke DPR.

Selain itu, PSI juga menyampaikan kegembiraannya atas terpilihnya Jokowi - Maruf berdasarkan hitung cepat. Grace mengatakan, kemenangan pasangan nomor urut 01 itu dengan selisih sekitar 10%.

"Kami siap menjadi partner menjalankan program kerakyatan yang akan meningkatkan kesejahteraan rakyat," terang Grace.

Grace melanjutkan, akan menghormati hasil Pemilu meski tidak sesuai target PSI. Sebagai partai yang berparitisipasi dalam demokrasi PSI akan menerima hasil keputusan berdasarkan mekanisme yang sah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli