JAKARTA. Senyum para pegawai di perusahaan sekuritas semakin lebar. Lirik saja, kenaikan gaji dan tunjangan di sejumlah perusahaan sekuritas per akhir 30 Juni 2012 dibandingkan setahun sebelumnya. Kenaikan itu lebih dari 15%, melebihi laju inflasi tahunan sekitar 7%.

Berdasarkan penelusuran KONTAN, kenaikan anggaran untuk gaji dan tunjangan karyawan di perusahaan sekuritas paling besar terjadi di Mandiri Sekuritas. Kemudian, diikuti Panin Sekuritas, lalu Danareksa Sekuritas.

Bagi Mandiri Sekuritas, kenaikan beban gaji dan tunjangan karyawan itu semakin memperberat keuangan perusahaan. Di periode itu anak usaha Bank Mandiri ini harus menanggung kerugian hingga Rp 47,22 miliar. Sayang, manajemen perusahaan enggan menjelaskan masalah ini.

Marciano Hersondrie Herman, Direktur Utama Danareksa Sekuritas, menjelaskan kenaikan gaji sudah menjadi kewajiban yang harus terpenuhi. Ini demi menjaga loyalitas karyawan agar tidak berpindah ke perusahaan lain yang menawarkan gaji lebih besar. "Turn over pegawai di industri sekuritas sangat tinggi," kata Marciano, kemarin.

Jumlah pegawai Danareksa juga semakin banyak. Saat ini, total pegawai tetap 362 karyawan, akhir Juni tahun lalu sebanyak 321 karyawan. "Kami banyak mengangkat pegawai menjadi karyawan tetap karena menghormati undang-undang ketenagakerjaan," jelas Marciano.

Pengangkatan karyawan tetap itu juga sesuai instruksi Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Regulator meminta tenaga marketing industri sekuritas harus memiliki lisensi. Ini mendongkrak biaya gaji dan tunjangan pegawai.

Wah, bonus besar

Handrata Sadeli, Presiden Direktur Panin Sekuritas, bilang, penambahan karyawan ikut meningkatkan anggaran gaji dan tunjangan. "Ada 10 karyawan baru masuk," tuturnya. Jumlah karyawan di Panin Sekuritas dan anak usaha mencapai 264 orang per Juni 2012, tahun lalu 252 orang.

Namun, Handrata bilang, penyumbang terbesar kenaikan beban gaji dan tunjangan itu adalah pemberian bonus karyawan. "Pencairan bonus semakin banyak," katanya.

Berdasarkan laporan keuangan, kompensasi dewan komisaris dan direksi Panin Sekuritas dalam bentuk gaji dan tunjangan pada periode 30 Juni 2012 sebesar Rp 4,42 miliar, sementara setahun sebelumnya Rp 2,25 miliar. Ini tak lepas dari kinerja perusahaan yang mencatatkan laba bersih Rp 111,94 miliar pada periode ini, tumbuh 7,26%. n

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: