JAKARTA. Setelah memberikan tenggat waktu sampai 16 Mei bagi PT Mercedes-Benz Indonesia (Mercedez) untuk menyerahkan data penjualannya, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memberi kelonggaran waktu. Gaikindo memberikan waktu Mercedes untuk menyerahkan data penjualannya sampai akhir Mei ini. Jongkie D Sugiarto Ketua I Gaikindo mengatakan, setiap anggota Gaikindo wajib menyerahkan data penjualan mobil lengkap. Jika ada yang tidak menyerahkan, Jongkie menilai tidak adil. "Kami tahu Mercedes-Benz sudah berupaya memenuhinya sehingga kami perlu mengundur waktu penyerahan data penjualan sampai akhir Mei," ujarnya kepada KONTAN, kemarin. Menurut Jongkie, dalam kasus ini yang menjadi permasalahan adalah adanya kebijakan prinsipal Mercedes-Benz di Jerman yang tidak bisa memberikan data penjualan lengkap. Kebijakan ini berlaku bagi seluruh perwakilan Mercedes-Benz di setiap negara di dunia.
Gakindo beri kelonggaran Mercedes-Benz
JAKARTA. Setelah memberikan tenggat waktu sampai 16 Mei bagi PT Mercedes-Benz Indonesia (Mercedez) untuk menyerahkan data penjualannya, Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) memberi kelonggaran waktu. Gaikindo memberikan waktu Mercedes untuk menyerahkan data penjualannya sampai akhir Mei ini. Jongkie D Sugiarto Ketua I Gaikindo mengatakan, setiap anggota Gaikindo wajib menyerahkan data penjualan mobil lengkap. Jika ada yang tidak menyerahkan, Jongkie menilai tidak adil. "Kami tahu Mercedes-Benz sudah berupaya memenuhinya sehingga kami perlu mengundur waktu penyerahan data penjualan sampai akhir Mei," ujarnya kepada KONTAN, kemarin. Menurut Jongkie, dalam kasus ini yang menjadi permasalahan adalah adanya kebijakan prinsipal Mercedes-Benz di Jerman yang tidak bisa memberikan data penjualan lengkap. Kebijakan ini berlaku bagi seluruh perwakilan Mercedes-Benz di setiap negara di dunia.