KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gakoptindo (Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia) menilai kenaikan harga-harga komoditas energi dan pangan punya andil cukup besar terhadap kelangsungan industri tempe tahu di dalam negeri. Ketua Umum Gakoptindo Aip Syarifuddin mengatakan, kenaikan harga komoditas, termasuk kedelai, dalam situasi ekonomi dunia saat ini adalah keniscayaan yang tidak dapat dihindari. Terkait kedelai, kenaikan harga komoditas ini sangat dipengaruhi oleh kebijakan maupun situasi dan kondisi negara-negara pengekspor kedelai seperti Amerika Serikat, Brazil, dan Argentina. “Seperti yang diketahui, 90% kedelai yang Indonesia konsumsi diperoleh secara impor,” ujar dia, hari ini (3/7).
Gakoptindo: Kenaikan Harga Kedelai Global Berdampak Terhadap Industri Tempe dan Tahu
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gakoptindo (Gabungan Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia) menilai kenaikan harga-harga komoditas energi dan pangan punya andil cukup besar terhadap kelangsungan industri tempe tahu di dalam negeri. Ketua Umum Gakoptindo Aip Syarifuddin mengatakan, kenaikan harga komoditas, termasuk kedelai, dalam situasi ekonomi dunia saat ini adalah keniscayaan yang tidak dapat dihindari. Terkait kedelai, kenaikan harga komoditas ini sangat dipengaruhi oleh kebijakan maupun situasi dan kondisi negara-negara pengekspor kedelai seperti Amerika Serikat, Brazil, dan Argentina. “Seperti yang diketahui, 90% kedelai yang Indonesia konsumsi diperoleh secara impor,” ujar dia, hari ini (3/7).