KONTAN.CO.ID - BRUSSELS. Presiden AS Joe Biden mengatakan kepada pemimpin NATO pada Senin (14 Juni), pertahanan Eropa, Turki, dan Kanada adalah "kewajiban suci" bagi Amerika Serikat. Pernyataan Biden ini sebuah perubahan yang nyata dari ancaman pendahulunya Donald Trump untuk menarik diri dari NATO. Tiba di Brussel dari KTT G7 di Inggris, Biden kembali berusaha menggalang sekutu Barat untuk mendukung strategi AS untuk menahan kebangkitan militer China serta menunjukkan persatuan dalam menghadapi agresi Rusia.
“Pasal Lima adalah kewajiban suci,” kata Biden mengacu pada janji pertahanan kolektif aliansi transatlantik, seperti dikutip Reuters. "Saya ingin seluruh Eropa tahu bahwa Amerika Serikat ada di Eropa". Baca Juga: Rusia terkait serangan siber atas JBS, AS melihat kemungkinan pembalasan "NATO sangat penting bagi kami," tegas Biden, yang berusaha memperbaiki hubungan setelah Trump menghina aliansi bersenjata nuklir selama empat tahun terakhir dan apa yang Trump katakan sebagai anggota "nakal".