KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jamkrindo berkolaborasi dengan perusahaan badan usaha milik negara (BUMN) lain untuk program penyediaan air bersih terpadu di Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Program ini digagas oleh Kementerian BUMN dan merupakan kolaborasi antara Jamkrindo, PT Indra Karya (Persero), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, dan PT Brantas Abipraya (Persero). Program bantuan kolaborasi BUMN senilai sekitar Rp 1,45 miliar itu diserahkan dan diresmikan oleh Asisten Deputi Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Kementerian BUMN Agus Suharyono di Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, Sabtu (28/8).
Baca Juga: Penjaminan kredit modal kerja Jamkrindo mencapai Rp 19,51 triliun Bantuan diserahkan oleh Agus kepada Camat Simpenan Dadang Ramdani dan Kepala Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan Deden Anta Nurman. Hadir dalam kegiatan tersebut, perwakilan seluruh perusahaan yang berkolaborasi. Bantuan penyediaan air bersih diberikan di enam titik di dua dusun, yakni Dusun Mariuk dan Dusun Pasir Lengking. Direktur Utama Jamkrindo Putrama Wahju Setyawan mengatakan, keikutsertaan Jamkrindo dalam program ini merupakan salah satu wujud tanggung jawab sosial dan lingkungan untuk mengatasi terbatasnya penyediaan air bersih. “Keikutsertaan Jamkrindo dalam program ini merupakan wujud peran aktif perusahaan dalam mendukung target tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG’s) khususnya penyediaan air bersih,” ujar Putrama dalam siaran pers, Senin (30/8). Kolaborasi tersebut memanfaatkan dan mengaplikasikan teknologi smart water menggunakan sistem mesin pompa dan perpipaan yang mengambil air melalui berbagai sumber yang dimurnikan. Ia berharap, ketersediaan air bersih di Desa Cidadap dapat meningkatkan sanitasi dan kualitas kesehatan sehingga masyarakat lebih produktif dan bisa mengoptimalkan potensi ekonomi. ”Semoga Program Penyediaan Air Bersih Terpadu yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN ini dapat memberikan hasil maksimal bagi peningkatan produktivitas dan perekonomian masyarakat,” ujar Putrama.
Baca Juga: Hingga Juni 2021, Jamkrindo jamin kredit UMKM sebesar Rp 475 triliun Selain memberikan bantuan penyediaan air bersih, Jamkrindo juga menyerahkan bantuan sembako untuk masyarakat di Kecamatan Simpenan. Sejak 2019, Jamkrindo telah menginisiasi berbagai inisiatif untuk mendukung program tujuan pembangunan berkelanjutan di Kawasan Geopark Ciletuh. Berbagai kegiatan telah dilakukan seperti misalnya sosialisasi masif gerakan kampanye anti sampah ke seluruh elemen masyarakat, pemberdayaan komunitas lokal, hingga berbagai inisiatif mengembangkan perekonomian masyarakat seperti pemberian bantuan mesin dan pelatihan pengolahan mangga untuk para anggota UKM Saluyu, program pendanaan UKM untuk anggota Asosiasi Homestay Ciletuh, bantuan kandang komunal dan bibit domba atau kambing. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto