KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) menggandeng Mandiri Manajemen Investasi (MMI) untuk kembali menerbitkan Dana Investasi Infrastruktur (Dinfra) senilai Rp 500 miliar.

Direktur Utama Mandiri Manajemen Investasi Alvin Pattisahusiwa menjelaskan penerbitan Dinfra Jasa Marga kali ini merupakan lanjutan dari sebelumnya. Pada April 2019 lalu, keduanya mencatatkan Dinfra MJPT-001 dengan target dana Rp 1 triliun.

"Ini Dinfra yang sama, kita raise lagi Rp 500 miliar, kita tambah jumlah unit penyertaannya. Sekarang dalam masa bookbuilding," ujar Alvin saat ditemui di Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (3/12).

Baca Juga: Jasa Marga (JSMR) tawarkan DINFRA dengan target dana sekitar Rp 500 miliar

Menurutnya, minat investor terhadap penerbitan DINFRA kali ini cukup bagus. MMI telah mengantongi 70% calon investor di mana sebanyak 50% merupakan investor retail.

Dalam penerbitan Dinfra ini, nantinya investor akan memiliki underlying aset berupa ruas tol Semarang-Solo. Alvin menjelaskan skema aset dasar nanti mayoritas berupa ekuitas. Namun Alvin tak merinci berapa porsinya.

Sebelumnya, Corporate Finance Group Head Jasa Marga Eka Setya Adrianto mengatakan ini merupakan salah satu alternatif pendanaan JSMR untuk melakukan pembayaran proyek turnkey.

Dia menyebut dua proyek dengan nilai investasi besar adalah pembayaran ruas tol Jakarta-Cikampek Elevated II dan ruas tol Balikpapan-Samarinda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi