KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Banten menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) dengan Pemerintah Kabupaten Lebak terkait penyaluran penghasilan tetap kepala desa dan perangkat desa pada Rabu (5/1).

Dana penghasilan tetap dan tunjangan kepala desa diperkirakan mencapai Rp 1,87 miliar setiap bulan. Sementara, potensi kredit berada di angka Rp 39 miliar.

Nantinya, kepala desa dan perangkat desa dari 340 desa yang tersebar di 28 Kecamatan akan mendapatkan layanan keuangan dari Bank Banten. Layanan yang disiapkan meliputi payroll penghasilan tetap dan tunjangan lainnya, serta penyaluran kredit kepada mereka.

Direktur Utama Bank Banten Agus Syabarrudin mengatakan, kerja sama ini merupakan salah satu aksi strategis perseroan untuk menggandeng seluruh pemerintah di Banten. Ini juga merupakan langkah awal pelaksanaan ekonomi ekonomi di daerah tersebut.

“Pertumbuhan Ekonomi Banten merupakan prioritas utama kami sekaligus dasar pengembangan Ekosistem Ekonomi Daerah Banten. Kerjasama ini merupakan langkah awal, pondasi," kata Agus, dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Kamis (6/1).

Baca Juga: Likuiditas Bank Banten Makin Solid lewat Penempatan RKUD 2022 Pemprov Banten

Ke depan, Bank Banten siap untuk terus menghadirkan produk sesuai dengan kebutuhan layanan jasa keuangan masyarakat Banten khususnya di Lebak. Bank Banten kini tengah melakukan berbagai langkah strategis untuk mendorong performa bisnis perseroan.

"Termasuk dengan menajamkan target audience serta berfokus di market primer perseroan yaitu regional Banten. Maka itu, Peningkatan layanan serta pembaharuan produk juga menjadi prioritas agar kian dicintai nasabah," pungkas Agus.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkab Lebak, Alkadri menuturkan bahwa kerja sama ini merupakan salah satu upaya untuk memudahkan pengelolaan dana desa. Selain itu, menjadi tindak lanjut dari kerja sama sebelumnya yang telah ditandatangani oleh Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya.

"Kami berharap kerja sama ini dapat memudahkan untuk mengelola penyaluran dana Desa, tentunya hal ini juga memudahkan Kepala Desa dan Perangkat Desa dalam mengelola keuangan," kata dia.

Oleh karena itu, sebagai orang Banten, dia menyerukan untuk bersama-sama mengutamakan Bank Banten dalam melakukan transaksi perbankan. Agar bank milik Pemerintah Provinsi Banten ini bisa berkembang semakin besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari