Ganjar-Mahfud Kampanye Akbar di Solo, Ambil Tema Hajatan Rakyat Bukan Konglomerat



KONTAN.CO.ID - SOLO. Kampanye akbar terakhir pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD, digelar di Solo, Jawa Tengah, Sabtu pagi (10/2).

Pantauan Kompas.com, gelaran acara sudah dipersiapkan sejak pukul 06.00 WIB. Kampanye ini akan diisi dengan kirab budaya dari Jalan Ngarsopuro melintasi Jalan Slamet Riyadi menuju Benteng Vastenburg.

Kirab budaya kali ini bertajuk "Hajatan Rakyat Bukan Konglomerat".


Beberapa formasi Kirab Budaya, sudah disiapkan di Jalan Ngarsopuro. Tampak 21 unit gerobak sapi dan para penari tradisional berbaju adat Jawa sudah siap menghibur.

Baca Juga: Masuk Masa Tenang Pemilu, Pemerintah Tunda Pembagian Bansos Beras

Selain itu, panitia kampanye akbar juga menyiapkan delapan formasi Kirab lainnya. Mulai dari simbol Burung Garuda, Bendera Pataka, Drumband Kraton sebanyak 13 orang, musik perkusi dan tari bendera 66 orang.

Kemudian, ada juga pertunjukan reog yang akan dibawakan oleh tiga grup dengan total 60 orang.

Sementara itu, rombongan beskap berbaju merah, putih dan hitam. Setiap rombongan itu masing-masing diisi oleh 17 orang berbaju beskap merah, 8 beskap putih dan 45 beskap hitam. Lebih lanjut, ada pula formasi Wayang Orang 21 orang, dan Gajah Krumpyung 20 orang.

Hingga berita ini dimuat, Ganjar maupun Mahfud belum hadir. Namun sejumlah petinggi tim sukses Ganjar-Mahfud yaitu dari Tim Pemenangan Nasional (TPN) sudah tiba.

Mereka di antaranya, Wakil Ketua TPN Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang dan Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa. Kemudian turut sudah hadir di lokasi di antaranya Ketua DPC PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo, politikus PDI-P Rano Karno dan Aria Bima.

Baca Juga: Masuk Masa Tenang, Alat Peraga Kampanye Akan Diturunkan 10 Februari Malam

Penulis: Nicholas Ryan Aditya Editor: Dani Prabowo

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ganjar-Mahfud Gelar Kampanye Akbar Bertajuk "Hajatan Rakyat Bukan Konglomerat" di Solo".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat