KONTAN.CO.ID - LONDON. Pertumbuhan ekonomi Inggris menyusut untuk pertama kalinya sejak kuartal kedua 2012. Kondisi ini diperparah dengan masalah pra-Brexit pada awal 2019 dan menjadi pertanda buruk setelah Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menyetujui negara ini keluar dari Unit Eropa Oktober mendatang. Akibatnya mata uang pound sterling jatuh dan saham Inggris banyak diperjualkan menurut data output ekonomi dunia yang turun pada kuartalan sebesar 0,2% dalam tiga bulan hingga Juni 2019. Realisasi ini ternyata di bawah perkiraan jejak pendapatan Reuters yang dihimpun dari para ekonom. Baca Juga: Ekspor melambat, perekonomian Jerman tertekan
Gara-gara Brexit, pertumbuhan ekonomi Inggris menyusut
KONTAN.CO.ID - LONDON. Pertumbuhan ekonomi Inggris menyusut untuk pertama kalinya sejak kuartal kedua 2012. Kondisi ini diperparah dengan masalah pra-Brexit pada awal 2019 dan menjadi pertanda buruk setelah Perdana Menteri Inggris Boris Johnson menyetujui negara ini keluar dari Unit Eropa Oktober mendatang. Akibatnya mata uang pound sterling jatuh dan saham Inggris banyak diperjualkan menurut data output ekonomi dunia yang turun pada kuartalan sebesar 0,2% dalam tiga bulan hingga Juni 2019. Realisasi ini ternyata di bawah perkiraan jejak pendapatan Reuters yang dihimpun dari para ekonom. Baca Juga: Ekspor melambat, perekonomian Jerman tertekan