KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada yang berbeda pada pelaksanaan upacara peringatan hari kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus mendatang. Akibat pandemi virus corona (Covid-19), upacara kemerdekaan di Istana Kepresidenan akan menyesuaikan dengan protokol kesehatan. Hal itu untuk mencegah penyebaran Covid-19. "Peserta upacara hanya lima orang setiap angkatan, TNI AU, AD, AL, dan kepolisian hanya lima orang, total 20 orang jadi memang sangat minimalis," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin kepada wartawan, Minggu (12/7). Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta: Resepsi pernikahan masih dilarang!
Gara-gara corona, upacara peringatan hari kemerdekaan hanya akan diikuti 20 orang
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ada yang berbeda pada pelaksanaan upacara peringatan hari kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus mendatang. Akibat pandemi virus corona (Covid-19), upacara kemerdekaan di Istana Kepresidenan akan menyesuaikan dengan protokol kesehatan. Hal itu untuk mencegah penyebaran Covid-19. "Peserta upacara hanya lima orang setiap angkatan, TNI AU, AD, AL, dan kepolisian hanya lima orang, total 20 orang jadi memang sangat minimalis," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin kepada wartawan, Minggu (12/7). Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta: Resepsi pernikahan masih dilarang!