KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 yang memengaruhi perputaran roda ekonomi telah mengganggu bisnis PT Sentul City Tbk (BKSL). Pengembang properti ini harus menghentikan operasional sebagian bisnisnya maupun anak usahanya. Pertama, penghentian Hotel Neo+ dan Taman Budaya yang dikelola oleh PT Gunung Geulis Elok Abadi (GGEA). Kedua, pembatasan Hotel Alana yang berlokasi di Sentul City. Ketiga, penghentian event organizer yang dikelola PT Jaya Selaras Gemilang (JSG). Baca Juga: Laba bersih Multipolar Technology melesat 51,87% pada kuartal pertama 2020
Gara-gara Covid-19, Sentul City (BKSL) hentikan sebagian kegiatan operasionalnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi Covid-19 yang memengaruhi perputaran roda ekonomi telah mengganggu bisnis PT Sentul City Tbk (BKSL). Pengembang properti ini harus menghentikan operasional sebagian bisnisnya maupun anak usahanya. Pertama, penghentian Hotel Neo+ dan Taman Budaya yang dikelola oleh PT Gunung Geulis Elok Abadi (GGEA). Kedua, pembatasan Hotel Alana yang berlokasi di Sentul City. Ketiga, penghentian event organizer yang dikelola PT Jaya Selaras Gemilang (JSG). Baca Juga: Laba bersih Multipolar Technology melesat 51,87% pada kuartal pertama 2020