MUMBAI. Mata uang India, rupe, diperkirakan akan melemah ke rekor terendahnya sebesar 50 rupe per dolar pada akhir tahun. Ini menjadikan rupe sebagai mata uang dengan performa terburuk ke tiga tahun ini di Asia. Menurut investment banking unit dari France Credit Agricole SA, Calyon, terjadinya krisis global membuat investor menjual aset-asetnya di pasar bursa.Catatan saja, rupe anjlok ke nilai terendahnya dalam 17 tahun terakhir. Menurut Sebastien Barbe, strategist Calyon, kondisi itu membuat rupe menjadi mata uang terparah yang melemah akibat dilakukannya investasi berisiko. Berdasarkan data dari pasar bursa India, dana asing yang keluar dari Negeri Taj Mahal itu sepanjang tahun ini mencapai rekor tertinggi yaitu US$ 11,2 miliar. “Rupe masih menjadi salah satu mata uang dengan penurunan terparah di Asia pada enam bulan ke depan. Ini dikarenakan India merupakan satu dari dua negara, termasuk Korea, yang di negaranya masih banyak beredar hot money. Hot money ini dapat pergi sesuka hati mereka,” papar Barbe.
Gara-Gara Hot Money, Nilai Rupe Semakin Anjlok
MUMBAI. Mata uang India, rupe, diperkirakan akan melemah ke rekor terendahnya sebesar 50 rupe per dolar pada akhir tahun. Ini menjadikan rupe sebagai mata uang dengan performa terburuk ke tiga tahun ini di Asia. Menurut investment banking unit dari France Credit Agricole SA, Calyon, terjadinya krisis global membuat investor menjual aset-asetnya di pasar bursa.Catatan saja, rupe anjlok ke nilai terendahnya dalam 17 tahun terakhir. Menurut Sebastien Barbe, strategist Calyon, kondisi itu membuat rupe menjadi mata uang terparah yang melemah akibat dilakukannya investasi berisiko. Berdasarkan data dari pasar bursa India, dana asing yang keluar dari Negeri Taj Mahal itu sepanjang tahun ini mencapai rekor tertinggi yaitu US$ 11,2 miliar. “Rupe masih menjadi salah satu mata uang dengan penurunan terparah di Asia pada enam bulan ke depan. Ini dikarenakan India merupakan satu dari dua negara, termasuk Korea, yang di negaranya masih banyak beredar hot money. Hot money ini dapat pergi sesuka hati mereka,” papar Barbe.