KONTAN.CO.ID - SEOUL. Dua aktor film
Train to Busan (2016), Jung Yu Mi dan Choi Woo Shik tampil dalam
reality show Summer Vacation dengan Park Seo Joon yang turut bergabung.
Summer Vacation menunjukkan serunya liburan di tempat asing untuk meredakan stres dari kebisingan kota. Sejak penayangannya,
variety show ini justru menuai kritik karena dianggap menampilkan bangunan rumah bergaya Jepang dan dituding memiliki kemiripan dengan
video game My Summer Vacation dari Jepang. Isu tentang Jepang memang sensitif di Korea Selatan.
Ini mengingat riwayat penjajahan Jepang di negara tersebut hingga sejarah tentang pekerja paksa rakyat Korea dan wanita penghibur untuk perbudakan seks di masa Perang Dunia II.
tvN akhirnya merilis pernyataan untuk menanggapi kontroversi
Summer Vacation.
"Halo, ini tim produksi
Summer Vacation. Pertama, kami ingin minta maaf atas ketidaknyamanan saat menonton. Kami ingin menjelaskan lokasi syuting," kata
tvN dalam pernyataan di situs resminya. Sebelum syuting,
tvN menyebutkan, mereka menemukan desa yang indah untuk tinggal satu bulan dan sebuah rumah tertua untuk lokasi syuting. Dengan loteng dan tiga halaman, mereka merasa itu cocok untuk menunjukkan bintang acara di berbagai situasi. Baca Juga:
Drakor rating tertinggi 2020, The World of Married & Itaewon Class sukses di JTBC "Karena ini bangunan rumah tua sekitar tahun 1950, saat menyiapkan program, kami mempertahankan bangunan asli rumahnya dan hanya mengubah warna atap dan membersihkan eksterior," sebut
tvN. Mereka menilai, tiga halaman rumah tersebut cocok dengan rencana untuk
variety show tempat tinggal yang menampilkan realita saat ini, dimana masyarakat menghabiskan lebih banyak waktu di rumah. "Kami tidak terlalu memikirkan tentang rumah maupun interiornya karena menurut kami itu tidak terlalu penting.," kata
tvN. "Kami minta maaf karena tidak hati-hati mempertimbangkan kemungkinan ketidaknyamanan yang dirasakan penonton. Kami juga minta maaf karena menyebabkan gangguan pada pasangan tua yang memiliki rumah ini," ujar
tvN.
Baca Juga: 8 Drama Korea (Drakor) terbaik, peraih rating tertinggi tahun 2020 "Setelah dengan rendah hati menemrima tanggapan penonton, kami memperbaiki pintu dan jendela rumahnya demi mengurangi rasa tidak nyaman penonton sebelum kami mulai syuting yang kedua," kata
tvN. "Kami akan bekerja keras untuk memberi kesan lebih baik kedepannya". Menanggapi tudingan plagiat
video game Jepang,
tvN mengatakan, mereka tidak tahu tentang permainan tersebut dan tidak merujuk atau memikirkannya sama sekali. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News