KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Biasanya, musim libur Imlek menjadi waktu tersibuk untuk kota Macau yang notabene merupakan kota kasino tersibuk dunia. Namun kini, wilayah tersebut telah menjadi kota yang nyaris mati. Apalagi setelah pihak berwenang mengumumkan serangkaian langkah-langkah untuk agar para pengunjung menjauh seiring merebaknya virus corona baru.

Melansir Reuters, pemerintah setempat pada Selasa malam mengatakan akan mengekang skema kunjungan perorangan yang sebelumnya pengunjung bisa masuk melalui daratan China.

Langkah ini dilakukan selang beberapa hari setelah pemerintah Macau menangguhkan paket tur wisata ke kota. Jika dilihat sejak Jumat akhir pekan lalu, tingkat kedatangan turis ke kota ini telah anjlok 69%.

Baca Juga: Antisipasi penurunan turis China karena virus corona, pemerintah bidik Australia & AS

Kebijakan tersebut terpaksa diambil Macau seiring bertambahnya tingkat kematian akibat virus korona yang saat ini mencapai 132 orang di China pada Rabu (29/1/2020), dengan 1.500 kasus baru. Virus yang mirip flu ini muncul pada akhir tahun lalu di kota timur Wuhan dan sejak itu dilaporkan merambah ke seluruh dunia termasuk tujuh kasus di Macau.

Mengutip Reuters, virus ini telah menambah kekhawatiran di wilayah bekas jajahan Portugal tersebut tentang dampak perlambatan ekonomi Tiongkok dan protes anti-pemerintah di negara tetangga Hong Kong.

Baca Juga: Pemerintah siapkan 21 kapsul di 19 daerah mengantisipasi penyebaran virus corona

Namun, wabah ini juga bertepatan dengan musim liburan Tahun Baru Imlek di mana Macau secara musiman menikmati rekor kunjungan. Para analis memperkirakan, penurunan pendapatan dari permainan judi setidaknya bakal merosot 30% selama diberlakukan pembatasan kunjungan.

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie