KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dampak penyebaran virus corona (Covid-19) mulai memukul bisnis penyelenggaraan event. Lihat saja, PT Dyandra Media International Tbk (DYAN) yang terpaksa membatalkan beberapa acara internasional yang diselenggarakan di Bali lantaran terdampak virus corona.

"Jika berbicara revenue, pembatalan pergelaran musik dan acara lainnya di awal 2020 ini, diestimasi hampir Rp 10 miliar. Musibah ini berpotensi mengancam target tahunan, padahal biasanya tahun genap kinerja selalu bagus," kata Maryamto Sunu, Corporate Secretary DYAN kepada Kontan.co.id, Rabu (4/3).

Adapun tahun ini, DYAN memasang target pertumbuhan pendapatan sebesar 12,5% dibandingkan realisasi tahun 2019. Dyandra optimistis dapat menggenjot target pendapatan melalui rencana penyelenggaraan acara hingga menjalin proyek bertema pariwisata dengan Pemerintah Indonesia.

Baca Juga: Dyandra gelar IIMS Motobike Show 2020 awal April

Sebenarnya, di tahun 2019 lalu, target pendapatan yang dipatok Dyandra meleset. Sebelumnya, DYAN menargetkan pendapatan di tahun lalu bisa mencapai Rp 1,1 triliun. Tetapi berdasarkan laporan keuangan yang belum dikonsolidasi, Dyandra baru bisa mengumpulkan pendapatan sekitar Rp 900 miliar hingga Rp 1 triliun.

"Kami berpikir, di semester satu ini, atau tepatnya di Februari, menjadi momen di mana loss of opportunity terjadi karena musibah virus corona ini. Namun di semester II semoga keadaan jauh membaik," ujar Sunu.

Di semester II, DYAN melalui anak usahanya, PT Dyandra Promosindo, berencana akan menyelenggarakan konser Billie Eilish, penyanyi pop asal Amerika Serikat serta gelaran World Expo di Dubai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari