MADIUN. PT Industri Kereta Api (INKA) rupanya serius memproduksi sistem transportasi massal bernama monorel. Untuk itu, PT INKA memutuskan untuk berinvestasi senilai Rp 100 miliar untuk membangun pusat produksi. Setidaknya, PT INKA sudah mendapatkan tiga proyek monorel. Agar komitmen tersebut bisa terpenuhi, PT INKA memutuskan untuk mendirikan dua bengkel (workshop) monorel di kantor INKA, di Madiun, Jawa Timur. Masing-masing bengkel memiliki luas 6.000 meter persegi (m2) dan 3.000 m2. Zenij Suprijono, GM Transportasi Perkotaan INKA mengakui, bengkel itu merupakan modal awal pihaknya memproduksi kereta monorel.
Garap bisnis monorel, INKA gelontorkan Rp 100 M
MADIUN. PT Industri Kereta Api (INKA) rupanya serius memproduksi sistem transportasi massal bernama monorel. Untuk itu, PT INKA memutuskan untuk berinvestasi senilai Rp 100 miliar untuk membangun pusat produksi. Setidaknya, PT INKA sudah mendapatkan tiga proyek monorel. Agar komitmen tersebut bisa terpenuhi, PT INKA memutuskan untuk mendirikan dua bengkel (workshop) monorel di kantor INKA, di Madiun, Jawa Timur. Masing-masing bengkel memiliki luas 6.000 meter persegi (m2) dan 3.000 m2. Zenij Suprijono, GM Transportasi Perkotaan INKA mengakui, bengkel itu merupakan modal awal pihaknya memproduksi kereta monorel.