JAKARTA. Garap proyek infrastruktur di Tanah Air, Kementerian Pekerjaan Umum mengaku membutuhkan anggaran di tahun 2013 sebesar Rp 89 triliun. Namun, dalam pagu anggaran rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara (RAPBN) 2013, PU hanya memperoleh Rp 69,15 triliun. Ini berarti, Kementerian Pekerjaan Umum masih kekurangan anggaran sebesar Rp 20,3 triliun, antara pagu anggaran 2013 dengan kebutuhan yang diusulkan. "Kami bisa mengusahakannya dengan menggandeng swasta," ujar Djoko yang berkomitmen mencari solusi dari kekurangan dana proyek itu saat ada di Jakarta, Kamis (6/9). Dana yang masuk dalam pagu anggaran RAPBN 2013 itu terdiri dari rupiah murni Rp 61,32 triliun serta pinjaman dan hibah luar negeri (PHLN) Rp 7,83 triliun.
Garap infrastruktur, PU butuh Rp 89 triliun
JAKARTA. Garap proyek infrastruktur di Tanah Air, Kementerian Pekerjaan Umum mengaku membutuhkan anggaran di tahun 2013 sebesar Rp 89 triliun. Namun, dalam pagu anggaran rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara (RAPBN) 2013, PU hanya memperoleh Rp 69,15 triliun. Ini berarti, Kementerian Pekerjaan Umum masih kekurangan anggaran sebesar Rp 20,3 triliun, antara pagu anggaran 2013 dengan kebutuhan yang diusulkan. "Kami bisa mengusahakannya dengan menggandeng swasta," ujar Djoko yang berkomitmen mencari solusi dari kekurangan dana proyek itu saat ada di Jakarta, Kamis (6/9). Dana yang masuk dalam pagu anggaran RAPBN 2013 itu terdiri dari rupiah murni Rp 61,32 triliun serta pinjaman dan hibah luar negeri (PHLN) Rp 7,83 triliun.