Garda Tujuh Buana (GBTO) Pasang Target Produksi Batubara 2,6 Juta Metrik Ton di 2023



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garda Tujuh Buana Tbk (GTBO) telah memasang target volume produksi batubaranya sebanyak 2,6 juta Metrik Ton (M/T) pada tahun 2023.

Jumlah volume produksi tersebut akan diekspor seluruhnya (100%) ke beberapa negara tujuan dengan rincian, sebanyak 780 ribu M/T ke China, 600 ribu M/T ke Thailand, 500 ribu M/T ke India, dan sisanya akan diekspor ke Vietnam.

Vietnam merupakan negara baru yang menjadi tujuan GTBO dalam memperluas pasar ekspornya di tahun 2023 mendatang.


Baca Juga: Garda Tujuh Buana (GTBO) Catatkan Realisasi Penjualan Batubara US$ 50 Juta

GTBO memproyeksikan nilai penjualan tersebut sebesar US$ 80 juta hingga US$ 90 juta.

"Tahun depan kita targetkan produksi batubara sebanyak 2,6 juta M/T, kalau dikonversikan nilainya setara dengan US$ 80 juta hingga US$ 90 juta," kata Direktur GTBO Octavianus Wenas kepada Kontan.co.id, Selasa (13/12).

Tidak cukup sampai disitu, GTBO juga telah memiliki 6 kontrak baru untuk periode Januari - Juni 2023.

Octavianus mengatakan perihal kontrak tersebut merupakan kerja sama perseroan dengan perusahaan luar negeri dalam hal segmen bisnis mereka di batubara.

"Kerja samanya baru akan berjalan tahun depan, jadi belum bisa kita beritahukan bagaimana detailnya, tentunya dengan perusahaan luar negeri ya karena produksi batubara kita itu tidak bisa dipasarkan di domestik," katanya.

Lebih lanjut Octavianus menjelaskan nilai kadar kalori batubara yang diproduksi oleh GTBO tidak memenuhi dari nilai kadar yang dibutuhkan pasar Indonesia yang sebanyak 4000 cal/gram.

Baca Juga: Kinerja Pulih, Garda Tujuh Buana (GTBO) Optimistis Lepas dari Suspensi Saham

"Mengapa kita itu 100% ekspor karena nilai kadar kalori batubara yang kita produksi itu hanya 3000 cal/gram. Ini lebih rendah dari batas minimum kebutuhan di Indonesia yang sebanyak 4000 cal/gram," katanya.

Sebelumnya, GTBO memiliki kontrak baru dari 3 pembeli, dengan total pengiriman volume batubara 1,4 juta M/T yang dikirim ke China, Thailand, dan India.

 
GTBO Chart by TradingView

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto