JAKARTA. PT Garuda Indonesia (Persero) dan PT Indonesia AirAsia (IAA) sudah mulai membidik sejumlah rute internasional baru tahun depan.Agus Priyanto, Direktur Niaga Garuda Indonesia menyebut pada 2011 perseroan minimal akan membuka tiga rute baru menuju Taipei, India, dan Brisbane Australia."Untuk Taipei sudah pasti akan diterbangkan dari Jakarta. Sementara untuk India dan Brisbane belum pasti dari mana. Sampai saat ini ketiganya masih dalam evaluasi pasar sambil menunggu kedatangan pesawat baru. Kan tidak mudah membuka rute baru," kata Agus, Jum'at (15/10).Sementara untuk rute domestik, Garuda akan lebih banyak menambah frekuensi penerbangan dari Jakarta. Dua kota tujuan yang sudah pasti akan ditambah frekuensinya adalah Jogjakarta menjadi sembilan kali per hari dan Semarang menjadi lima kali per hari.Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar berulang kali memastikan pada 2014 mendatang maskapainya akan mengoperasikan 116 pesawat dengan komposisi 90 Boeing 737-800 NG dan 26 Airbus A330-200.Bertambah dari pesawat yang dioperasikannya saat ini sebanyak 74 pesawat dengan rincian Boeing 747-400 sebanyak 3 unit, Airbus A330-300 sebanyak 6 unit, Airbus A330-200 sebanyak 8 unit, Boeing 737-800 NG sebanyak 23 unit, Boeing 737-400 sebanyak 19 unit, Boeing 737-300 sebanyak 10 unit dan Boeing 737-500 sebanyak 5 unit."Dengan menambah pesawat, pada 2014 jumlah penumpang kami targetkan meningkat lebih dari dua kali lipat. Seiring dengan pembukaan rute-rute baru baik domestik maupun internasional. Tahun lalu jumlah penumpang Garuda 11 juta, pada 2014 jumlahnya meningkat menjadi 28 juta penumpang," kata Emirsyah. Tahun depan, Agus menyebut Garuda Indonesia akan mendatangkan 14 pesawat.AirAsia lperbanyak rute InternasionalSelain Garuda, IAA juga sudah membidik sejumlah rute Internasional baru dari Medan dan Surabaya. Usai menutup rute Jakarta-Medan dan Jakarta-Surabaya mulai 1 Oktober lalu."Tahun depan kami akan membuka penerbangan ke Hongkong, Bangkok, Penang dan Kuala Lumpur dari Medan dan Surabaya," ungkap Direktur Pemasaran dan Distribusi IAA Widijastoro Nugroho.Pilihan untuk memperbanyak rute internasional menurut Widi sejalan dengan kebijakan AirAsia grup yang ingin menghubungkan seluruh kota-kota besar (hub) di kawasan Asia."Kami lebih memilih terbang ke luar negeri. Daripada perang dengan maskapai lain di rute domestik lebih baik menciptakan pasar sendiri. Bayangkan sekarang rute Surabaya-Jakarta sudah ada 50 penerbangan sehari dan Medan 30 penerbangan sehari. Jadi lebih baik kami membuka pasar baru," imbuhnya.Saat ini IAA mengoperasikan 11 pesawat Airbus A320-200 dan 4 Boeing 737-300.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Garuda dan AirAsia bidik rute internasional baru
JAKARTA. PT Garuda Indonesia (Persero) dan PT Indonesia AirAsia (IAA) sudah mulai membidik sejumlah rute internasional baru tahun depan.Agus Priyanto, Direktur Niaga Garuda Indonesia menyebut pada 2011 perseroan minimal akan membuka tiga rute baru menuju Taipei, India, dan Brisbane Australia."Untuk Taipei sudah pasti akan diterbangkan dari Jakarta. Sementara untuk India dan Brisbane belum pasti dari mana. Sampai saat ini ketiganya masih dalam evaluasi pasar sambil menunggu kedatangan pesawat baru. Kan tidak mudah membuka rute baru," kata Agus, Jum'at (15/10).Sementara untuk rute domestik, Garuda akan lebih banyak menambah frekuensi penerbangan dari Jakarta. Dua kota tujuan yang sudah pasti akan ditambah frekuensinya adalah Jogjakarta menjadi sembilan kali per hari dan Semarang menjadi lima kali per hari.Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar berulang kali memastikan pada 2014 mendatang maskapainya akan mengoperasikan 116 pesawat dengan komposisi 90 Boeing 737-800 NG dan 26 Airbus A330-200.Bertambah dari pesawat yang dioperasikannya saat ini sebanyak 74 pesawat dengan rincian Boeing 747-400 sebanyak 3 unit, Airbus A330-300 sebanyak 6 unit, Airbus A330-200 sebanyak 8 unit, Boeing 737-800 NG sebanyak 23 unit, Boeing 737-400 sebanyak 19 unit, Boeing 737-300 sebanyak 10 unit dan Boeing 737-500 sebanyak 5 unit."Dengan menambah pesawat, pada 2014 jumlah penumpang kami targetkan meningkat lebih dari dua kali lipat. Seiring dengan pembukaan rute-rute baru baik domestik maupun internasional. Tahun lalu jumlah penumpang Garuda 11 juta, pada 2014 jumlahnya meningkat menjadi 28 juta penumpang," kata Emirsyah. Tahun depan, Agus menyebut Garuda Indonesia akan mendatangkan 14 pesawat.AirAsia lperbanyak rute InternasionalSelain Garuda, IAA juga sudah membidik sejumlah rute Internasional baru dari Medan dan Surabaya. Usai menutup rute Jakarta-Medan dan Jakarta-Surabaya mulai 1 Oktober lalu."Tahun depan kami akan membuka penerbangan ke Hongkong, Bangkok, Penang dan Kuala Lumpur dari Medan dan Surabaya," ungkap Direktur Pemasaran dan Distribusi IAA Widijastoro Nugroho.Pilihan untuk memperbanyak rute internasional menurut Widi sejalan dengan kebijakan AirAsia grup yang ingin menghubungkan seluruh kota-kota besar (hub) di kawasan Asia."Kami lebih memilih terbang ke luar negeri. Daripada perang dengan maskapai lain di rute domestik lebih baik menciptakan pasar sendiri. Bayangkan sekarang rute Surabaya-Jakarta sudah ada 50 penerbangan sehari dan Medan 30 penerbangan sehari. Jadi lebih baik kami membuka pasar baru," imbuhnya.Saat ini IAA mengoperasikan 11 pesawat Airbus A320-200 dan 4 Boeing 737-300.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News