KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah mencatat kerugian tahun 2017, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) membukukan laba sebesar US$ 809.846 atau sekitar Rp 11,4 miliar (US$ 1= Rp 14.100). Mengutip laporan keuangan yang dirilis ke Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dirilis, 1 April 2019 lalu, pada 2017, Garuda Indonesia menderita kerugian sebesar US$ 216,58 juta atau sekitar Rp 3 triliun. Kenaikan laba GIAA ditopang oleh pendapatan yang meningkat di tahun 2018 yang mencapai US$ 4,37 miliar atau meningkat 4,79% dibandingkan 2017 yang sebesar US$ 4.17 miliar.
Garuda Indonesia (GIAA) bukukan laba sekitar Rp 11,4 miliar tahun 2018
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah mencatat kerugian tahun 2017, PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) membukukan laba sebesar US$ 809.846 atau sekitar Rp 11,4 miliar (US$ 1= Rp 14.100). Mengutip laporan keuangan yang dirilis ke Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dirilis, 1 April 2019 lalu, pada 2017, Garuda Indonesia menderita kerugian sebesar US$ 216,58 juta atau sekitar Rp 3 triliun. Kenaikan laba GIAA ditopang oleh pendapatan yang meningkat di tahun 2018 yang mencapai US$ 4,37 miliar atau meningkat 4,79% dibandingkan 2017 yang sebesar US$ 4.17 miliar.