KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) akan mendapatkan penyertaan modal negara (PMN) lewat skema pemberian hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Dalam keterbukaan informasi dijabarkan pemerintah akan melaksanakan rights issue miliknya dan menyetorkan modal baru di Garuda Indonesia sebesar Rp 7,5 triliun. Ketetapan ini mengacu pada surat tertanggal 12 Mei 2022 daro Menteri Badan Usaha Milik Negara, yang menyatakan pemerintah telah mengalokasikan Rp 7,5 triliun dalam anggaran pendapatan dan belanja negara tahunan untuk PMN. Sehubungan PMN itu, Garuda Indonesia berencana melakukan rights issue dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 225,58 miliar saham atau sebesar 871,44% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor GIAA pada saat keterbukaan informasi, Kamis (7/7).
Garuda Indonesia (GIAA) Rights Issue Jumbo, Pemerintah Siap Suntik Rp 7,5 Triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) akan mendapatkan penyertaan modal negara (PMN) lewat skema pemberian hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Dalam keterbukaan informasi dijabarkan pemerintah akan melaksanakan rights issue miliknya dan menyetorkan modal baru di Garuda Indonesia sebesar Rp 7,5 triliun. Ketetapan ini mengacu pada surat tertanggal 12 Mei 2022 daro Menteri Badan Usaha Milik Negara, yang menyatakan pemerintah telah mengalokasikan Rp 7,5 triliun dalam anggaran pendapatan dan belanja negara tahunan untuk PMN. Sehubungan PMN itu, Garuda Indonesia berencana melakukan rights issue dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 225,58 miliar saham atau sebesar 871,44% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor GIAA pada saat keterbukaan informasi, Kamis (7/7).