Garuda Indonesia (GIIA) Catat Tingkat Keterisian Pesawat Tembus 84% per 30 September



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) mencatatkan tingkat okupansi atau keterisian penumpang untuk seluruh penerbangan layanan maskapai Garuda Indonesia lebih dari 84% per 30 September 2022.

Ini menjadi sinyal positif bagi pemulihan bisnis maskapai penerbangan pelat merah tersebut dan juga industri pariwisata.

"Pada September ini Garuda Indonesia mencatatkan tingkat keterisian penumpang lebih dari 84% untuk seluruh penerbangan Garuda Indonesia. Hal ini tentunya akan terus kami optimalkan," kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra kepada Kontan, Senin (3/10).


Sebagai perusahaan maskapai BUMN, GIAA berkomitmen untuk menghadirkan transportasi udara dengan layanan penerbangan yang aman dan nyaman.

"Sejalan dengan komitmen kami sebagai national flag carrier untuk menghadirkan aksesibilitas udara melalui layanan penerbangan yang aman, nyaman dan terjangkau, saat ini Garuda Indonesia juga fokus untuk melaksanakan berbagai langkah guna memastikan kebutuhan atas transportasi udara untuk mendukung upaya pemulihan ekonomi nasional utamanya di tengah momentum pemulihan industri pariwisata nasional," lanjut Irfan.

Baca Juga: Bursa Efek Indonesia Siap Buka Suspensi Saham Garuda Indonesia (GIAA), Ini Syaratnya

Berbagai upaya dilakukan perseroan untuk memberikan nilai tambah bagi penumpang, di antaranya dengan menawarkan berbagai promosi dan harga khusus yang menarik.

Garuda Indonesia pun kian pro aktif terus menawarkan berbagai program promosional untuk memenuhi kebutuhan akan askesibilitas udara ke berbagai destinasi favorit dengan harga khusus. Untuk itu, perusahaan rajin menggandeng mitra perbankan dalam memberikan promo cashback hingga berbagai program promosional lainnya.

Upaya lainnya juga tengah dilakukan GIAA dalam upaya promosi dan penawaran harga kompetitif kepada masyarakat dengan menggelar acara Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) pada bulan Oktober ini.

"Dalam waktu dekat ini kami juga tengah berencana untuk kembali menggelar Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) yang kami rencanakan akan dilaksanakan pada akhir bulan Oktober 2022 ini. Gelaran ini kami harapkan dapat menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk memperoleh harga tiket penerbangan dengan harga yang kompetitif beserta nilai tambah layanan penerbangan lainnya," pungkas Irfan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari